Kamis 23 Sep 2021 09:56 WIB

Pasukan Israel dan Pemukim Serbu Masjid Al Aqsa Saat Fajar

Penyerbuan dilakukan di bawah perlindungan tentara Israel

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Esthi Maharani
 Polisi Israel melakukan manuver melalui kompleks Masjid Al Aqsa
Foto: AP/Mahmoud Illean
Polisi Israel melakukan manuver melalui kompleks Masjid Al Aqsa

IHRAM.CO.ID, YERUSALEM -- Laporan media setempat menyebut puluhan pemukim menyerbu Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki. Penyerbuan dilakukan di bawah perlindungan tentara Israel, Rabu (22/9) dini hari.

Komandan brigade polisi Israel di Yerusalem, bersama dengan petugas lainnya, termasuk yang mengambil bagian dalam penyerbuan halaman situs suci ini.

Dilansir di Al Araby, Kamis (23/9), saksi mata mengatakan pemukim menyerbu Masjid Al-Aqsa secara berkelompok dari sisi Gerbang Mughrabi. Mereka lantas melakukan ritual keagamaan dan berparade secara provokatif melalui pekarangannya.

Hal tersebut terjadi ketika pasukan Israel melakukan serangan dan penangkapan di Tepi Barat yang diduduki.

Masjid Al-Aqsa adalah tempat tersuci ketiga dalam Islam dan simbol nasional utama Palestina. Orang Israel menyebut daerah itu sebagai 'Temple Mount' dan mengatakan itu adalah situs tersuci dalam Yudaisme.

Warga Palestina lantas khawatir, Israel suatu hari nanti akan berusaha menegaskan kontrol lebih lanjut atas situs suci dan merusak Masjid Al-Aqsa.

Yerusalem Timur diduduki oleh Israel pada 1967 dan dianeksasi dalam sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.

Israel tahun ini meningkatkan kampanye gangguan dan intimidasi terhadap warga Palestina di kota itu. Mereka merebut rumah untuk diserahkan kepada pemukim, mencegah jamaah memasuki Masjid Al-Aqsa, serta mengizinkan ekstremis berbaris melalui Yerusalem Timur dan menyerang warga Palestina. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement