Selasa 13 Aug 2019 18:35 WIB

Menag Apresiasi Pemerintah Arab Saudi

Menag Lukman Hakim Saifuddin menyampaikan terima kasih kepada Arab Saudi

Rep: Syahruddin El-Fikri/ Red: Hasanul Rizqa
Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin (Kedua Kanan)
Foto: MCH2019/Noor Rakhman Putra
Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin (Kedua Kanan)

IHRAM.CO.ID, MAKKAH — Pemerintah Indonesia melalui Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Gubernur Makkah, karena dianggap telah mampu memberikan sejumah layanan terbaik untuk jamaah haji Indonesia.

Hal itu disampaikan Menag Lukman, saat berjumpa dengan Gubernur Makkah Khalid al-Faisal bin Abdul Aziz. Menag ditemani oleh Direktur Pelayanan Teknis Urusan Luar Negeri, Sri Ilham Lubis, Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Endang Jumali, dan Konjen RI, Muhammad Hery Saripudin, Senin (12/8) malam pukul 20.30 waktu Arab Saudi.

Baca Juga

“Alhamdulillah, kami bersilaturahim dan menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Saudi, khususnya Gubernur Makkah yang telah memberikan layanan terbaik untuk jamaah haji dunia, khususnya jamaah haji Indonesia,” kata Menag Lukman, Selasa (13/8) dinihari di Kantor Misi Haji Indonesia, di Mina.

Beberapa catatannya Menag atas perbaikan layanan Pemerintah Saudi itu, antara lain kebersihan di Mina yang makin baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Juga pengangkutan jamaah haji Indonesia dari Makkah menuju Armuzna.

“Biasanya arus lalu lintas dari Makkah ke Arafah itu jauh lebih baik, tahun-tahun sebelumnya berjam-jam, tapi tahun ini sangat lancar dan tidak ada kemacetan berarti,” ujarnya.

Artinya, kata Menag, sistem taraddudi atau pengaturan arus lalu lintas diperhatikan dengan baik oleh Pemerintah Saudi. Dia juga menyampaikan serupa kepada Menteri Haji Arab Saudi. “Sistem rotasi lalu lintas di Makkah, di Armuzna, termonitor dengan baik,” kata Menag.

Pemerintah Arab Saudi sangat serius membenahi pelayanan untuk jamaah haji. Apalagi, kata Menag, kurang lebih ada tiga juta jamaah haji dari seluruh dunia berkumpul di Makkah dan Armuzna untuk melaksanakan Ibadah haji.

“Arus pergerakan jamaah terpantau selama 24 jan nonstop. Ini sangat baik sekali, dan kita mengapresiasi atas hal ini,” lanjutnya.

Soal kebershan di Mina, diakui Menag dirinya masih melihat ada sampah berserakan. Namun, kata dia, secara umum masih lebih dibandingkan tahun lalu. “Karenanya saya menyampaikan apresiasi,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Menag juga menyampaikan usulan perbaikan untuk penyelenggaraan haji pada tahun berikutnya, yakni soal layanan //fast track// di imigrasi bandara, dan perluasan tenda dan memperbanyak toilet di Mina.

Soal fast track, Menag berharap, bisa diterapkan untuk seluruh embarkasi di Indonesia yang berjumlah 13 embarkasi. “Jadi tahun-tahun berikutnya, kita harapkan tidak hanya yang Jakarta saja, tetapi seluruh embarkasi,” ujarnya.

Kementerian Haji Arab Saudi pun, kata Menag, menyambut positif usulan itu. “Alhamdulillah, Gubernur Makkah menyambut baik dan mereka akan memprioritaskan hal ini. Mudah-mudahan tahun depan bisa direalisasikan,” harapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement