Jumat 30 Aug 2019 20:29 WIB

10 Jamaah Haji Lampung Meninggal Dunia di Tanah Suci

Jamaah haji Lampung yang wafat akibat riwayat penyakit.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Nashih Nashrullah
Jamaah haji wafat (ilustrasi).
Foto: Antara/ca
Jamaah haji wafat (ilustrasi).

IHRAM.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Kantor Wilayah Kementrian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung mendata jumlah jamaah haji asal Lampung yang telah menunaikan ibadah haji pada tahun 1440/2019 sebanyak 7.391 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 10 orang jamaah meninggal dunia di tanah suci.  

Menurut Kepala Bidang Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Lampung Seraden Nihan, jamaah haji yang meninggal sebanyak 10 orang tersebut berasal dari Kota Bandar Lampung, Lampung Timur, Tanggamus, Lampung Selatan, dan Pesawaran. 

Baca Juga

“Jamaah haji yang meninggal karena sakit. Ada yang meninggal di Makkah, Madinah, dan juga di Jeddah,” kata Seraden Niham di Bandar Lampung, Jumat (30/8). 

Menurut petugas kesehatan, 10 jamaah haji yang meninggal di tanah suci telah memiliki riwayat penyakit sebelum keberangkatan ke tanah suci. Jamaah yang meniggal rata-rata terjadi setelah puncak haji, karena kelelahan. 

Berdasarkan data yang diperoleh, Jumat (30/8), jamaah haji asal Provinsi Lampung yang telah kembali ke tanah air sebanyak 2.045 orang. Mereka berasal dari lima kloter dari 16 kloter keberangkatan. Sedangkan jumlah total jamaah haji yang berangkat ke Tanah Suci sebanyak 7.391 orang.  

Jamaah yang sudah pulang dan tiba di rumahnya berasal dari kloter 5 dengan jumlah jamaah 401 orang, kloter 7  dan 9 sebanyak 408 orang dan 409 orang dan, dan kloter 21 dan 22 masing-masing sebanyak 408 orang. 

Dari kepulangan jamaah haji reguler asal Lampung tersebut, terdapat jamaah yang mengalami sakit dipulangkan lebih dulu dari jadwal seharusnya. Ada dua jamaah yang pulang karena sakit yakni dari Kota Bandar Lampung, Kabupaten Tulangbawang. Kedua jamaah tersebut masuk dalam kloter gelombang II.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement