REPUBLIKA.CO.ID, DAMMAM - Ruas jalan yang menghubungkan Arab Saudi-Bahrain yang disebut 'King Fahd Causeway' akan segera dibuka kembali. Jalur sepanjang 25 km itu akan dibuka kembali secara bertahap beberapa waktu setelah Idul Adha, yang secara tentatif jatuh pada 31 Juli.
Jalan lintas yang menghubungkan Bahrain Al-Jasra ke Arab Saudi Al-Khobar telah ditutup sejak 7 Maret karena pandemi virus coronavirus COVID-19.
Seperti dilansir, Saudigazette, pengelola 'King Fahd Causeway Authority' baru-baru ini tengah menyelesaikan pemasangan gerbang baru di sisi jembatan Arab Saudi. Prasarana ini akan melihatnya dilengkapi dengan portal pembayaran otomatis untuk memudahkan interaksi tanpa kontak para pelancong yang menyeberang ke Bahrain, dengan mengutip surat kabar Al-Yaum yang berbasis di Dammam.
Pihak berwenang di dalam Kamar Dagang dan Industri Bahrain (BCCI) juga mengkonfirmasi bahwa mereka telah menggunakan waktu penetupan operasi akibat ada pandemi Corona. Selama penutupan tersebut telah dipakai untuk mengimplementasikan jalur pembayaran elektronik sebagai bagian dari rencana yang selama ini terlambat disediakan.
Laporan Al-Yaum tidak mengkonfirmasi tanggal pasti pembukaan kembali jembatan. Tetapi mereka menambahkan bahwa pihak berwenang memang bertujuan untuk membukanya secara bertahap mulai Agustus, yakni setelah liburan Idul Adha mendatang.
Pekan lalu, Wakil Menteri Kesehatan Bahrain, Dr Waleed Al-Manea, mengkonfirmasi bahwa pihak berwenang di kedua belah pihak telah menetapkan prosedur dan protokol sebelum pembukaan kembali jalan lintas itu. Tujuannya untuk menjaga kesehatan dan keselamatan para pelancong.