REPUBLIKA.CO.ID, SYROS -- Bek tengah Manchester United, Harry Maguire, telah menghadiri persidangan di Pengadilan PulaU Syros, Yunani, Sabtu (22/8) waktu setempat. Persidangan tersebut merupakan buntut kasus pemukulan dan penyerangan yang dilakukan tiga orang turis asal Inggris, termasuk Maguire, kepada aparat kepolisian setempat.
Insiden tersebut terjadi pada Pulau Mykonos, lokasi Maguire menghabiskan masa liburan pasca kompetisi musim lalu, pada Kamis (20/8) malam waktu setempat. Pada saat itu, sekelompok turis asal Inggris terlibat perkelahian. Namun, saat akan dilerai oleh pihak kepolisian, tiga orang diketahui malah menyerang polisi.
Tidak hanya itu, perkelahian juga terjadi di kantor kepolisian Pulau Mykonos. Tiga orang tersebut, termasuk Maguire, didakwa menyerang, menolak penangkapan, menghina secara verbal, dan mengancam petugas. Empat orang polisi dilaporkan mengalami cedera ringan akibat insiden tersebut.
Selain itu, ada pula dakwaan soal upaya menyuap petugas yang dilakukan oleh salah seorang terdakwa untuk menutupi kasus tersebut. Akhirnya, kasus ini pun dibawa ke pengadilan.
Dalam persidangan yang berlangsung selama satu jam tersebut, Maguire dikabarkan menyangkal semua dakwaan tersebut. Nantinya, sidang kasus ini akan dilanjutkan lagi pada Selasa (25/8) mendatang.
''Kendati begitu, tiga terdakwa tersebut tidak diharuskan menghadiri sidang tersebut dan sudah diperbolehkan pulang. Maguire meninggalkan gedung pengadilan tersebut dengan mobil van, tanpa memberikan komentar apapun tentang kasus hukum yang tengah membelitnya tersebut,'' tulis laporan Sky Sports, Ahad (23/8) WIB.
Berdasakan sejumlah laporan media di Yunani, sudah ada kesepakatan antara pihak jaksa penuntut umum dengan perwakilan Maguire. Kabarnya, Maguire akan kembali ke Pulau Mykonos dan meminta maaf atas insiden pemukulan tersebut, sebelum akhirnya kembali ke Inggris.
Sementara Manchester United enggan memberikan komentar lebih jauh terkait kasus hukum yang menimpai kapten tim utama Setan Merah tersebut. United masih akan menunggu proses hukum yang tengah terjadi.
''Harry telah menyatakan tidak bersalah dalam kasus tersebut. Rasanya tidak pantas buat pemain atau klub memberikan komentar, sementara sidang pengadilan soal kasus tersebut masih terus berjalan,'' tulis pernyataan resmi United seprti dilansir Sky Sports.
Pemain yang direkrut United dari Leicester City pada awal musim lalu itu diketahui berada di Pulau Mykonos, Yunani, untuk menghabiskan masa liburan bersama keluarga dan teman-temannya.
Para penggawa United diberikan jatah libur selama dua pekan setelah United tersingkir di babak semifinal Liga Europa usai disingkirkan Sevilla, akhir pekan lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
