Selasa 29 Sep 2020 22:43 WIB

Satgas Covid Kecewa Ada Paslon Kampanye Timbulkan Kerumunan

Satgas Covid-19 mengajak paslon menghindari kegiatan yang memicu kerumunan.

Satgas Covid Kecewa Ada Paslon Kampanye Timbulkan Kerumunan. Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito.
Foto: ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Satgas Covid Kecewa Ada Paslon Kampanye Timbulkan Kerumunan. Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satgas Penanganan Covid-19 mengaku prihatin dan kecewa dengan masih ditemukannya pasangan calon kepala daerah pada pilkada 2020 yang menggelar kampanye menimbulkan kerumunan. "Satgas Covid-19 sangat prihatin dan kecewa dengan masih ditemukannya paslon yang masih menggelar kampanye yang menimbulkan kerumunan dan tidak mematuhi protokol," ucap juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers, Selasa (29/9).

Satgas Penanganan Covid-19 berharap temuan ini menjadi yang terakhir. Wiku berharap kasus ini harus dapat menjadi perhatian dan pelajaran bagi pasangan calon untuk selalu patuh kepada protokol kesehatan.

Baca Juga

"Mari selamatkan diri Anda dan pemilih Anda," ujar Wiku.

Wiku mengatakan pasangan calon yang maju harus menjadi contoh yang baik bagi para pemilih di daerah dengan selalu mengedepankan protokol kesehatan dan menghindari kegiatan yang memicu kerumunan. Satgas penanganan Covid-19 mengapresiasi daerah dan partai politik yang sudah membuat satuan khusus yang bergerak khusus dalam penegakan protokol kesehatan.

Satgas berharap satuan khusus efektif mendorong implementasi protokol kesehatan dalam setiap tahapan pilkada. Di sisi lain Satgas juga mendorong penyelenggara, dalam hal ini KPU dan Bawaslu selaku pengawas, melakukan pemantauan dan penindakan terhadap pasangan calon yang abai protokol.Wiku menyampaikan masyarakat juga dapat secara aktif mengawal pelaksanaan pilkada dengan melapor ke Bawaslu.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement