Jumat 09 Oct 2020 21:52 WIB

Brad Pitt Digugat Atas Kasus Penipuan Berkedok Amal

Pihak Brad Pitt mengaku bahwa penggugat merupakan korban penipuan daring.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Nora Azizah
Seorang wanita Texas dikabarkan menggugat aktor Brad Pitt sebesar 100 ribu dolar AS (sekitar Rp 1,4 miliar) (Foto: Brad Pitt)
Foto: EPA
Seorang wanita Texas dikabarkan menggugat aktor Brad Pitt sebesar 100 ribu dolar AS (sekitar Rp 1,4 miliar) (Foto: Brad Pitt)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang wanita Texas dikabarkan menggugat aktor Brad Pitt sebesar 100 ribu dolar AS (sekitar Rp 1,4 miliar). Ia mengaku, menjadi korban penipuan berkedok amal dan pernikahan sang aktor. Namun, pengacara Brad Pitt menjelaskan bahwa wanita tersebut adalah korban penipuan daring.

Dalam surat gugatannya, perempuan bernama Kelli Christina mengklaim telah membayar 40 ribu dolar AS (sekitar Rp 588 juta) pada Brad Pitt untuk membuat lima penampilan di acara amal Yayasan Make It Right. Acara itu bertujuan membangun rumah baru untuk para korban Badai Katrina.

Baca Juga

Dia juga mengklaim bahwa hubungan mereka berkembang menjadi lebih dekat hingga membahas tentang pernikahan. Sementara itu, pengacara Pitt dalam dokumen pengadilan membantah dengan menuding Christina menjadi korban penipuan dunia maya. Tim hukum Pitt mengajukan mosi di Pengadilan Texas pada Rabu lalu, bahwa sang aktor tidak pernah berurusan dengan Christina dan mengajukan menolak kasus itu.

“Baik Make It Right Entities maupun Pitt membuat perjanjian dengan penggugat. Sebaliknya, seperti yang Christina akui, tampaknya komunikasi penggugat tentang perjanjian apa pun dengan satu atau individu yang secara tidak sah menyamar sebagai tergugat secara daring,” bunyi dokumen pengadilan seperti dilansir di Page Six, Kamis (8/10).

Keluhan Christina yang diajukan di Pengadilan Distrik Texas Timur menyatakan, pada tahun 2018, Brad Pitt mendekati pihak Christina dengan tujuan penggalangan dana Make It Right Foundation, sebuah kegiatan amal untuk memberi manfaat bagi para korban Badai Katrina. Christina diyakinkan pihak Brad Pitt tentang bantuan.

Christina mengatakan, Brad Pitt selalu membatalkan penampilannya pada menit-menit terakhir setiap acara dan berjanji menghadirinya lain kali. Menurut kesepakatan itu, Christina akan mengatur acara dan memasarkan kepada masyarakat umum untuk mengumpulkan uang untuk kegiatan amal Make It Right Foundation.

"Penampilan Brad Pitt di acara tersebut adalah kunci acara tersebut, sumbangan yang akan dibuat oleh peserta dan merupakan bagian dari kesepakatan antara penggugat dan tergugat," kata gugatan tersebut. Menanggapi mosi pihak Pitt, Christina menegaskan akan tetap berjuang.

“Gugatan ini penting bagi negara, jadi aku akan terus melawan Brad Pitt dan Make it Right Foundation. Aku memiliki 113 halaman temuan terorganisir untuk mendukung tuduhan. Aku tidak berharap gugatan ini berlalu,” kata dia.

Sementara, perwakilan Pitt menolak berkomentar. Seorang sumber yang mengetahui kasus itu mengatakan, itu adalah kasus menyedihkan dari seseorang yang menjadi korban penipuan internet selebriti daring yang tidak ada hubungannya dengan selebriti sebenarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement