Senin 11 Jan 2021 12:45 WIB

China Alami Lonjakan Kasus Covid

Penambahan infeksi baru terjadi di Provinsi Hebei sekitar Beijing.

Virus corona dalam tampilan mikroskopik. (ilustrasi)
Foto: EPA/CDC
Virus corona dalam tampilan mikroskopik. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SHANGHAI -- China daratan mengalami lonjakan kasus harian Covid-19 tertinggi dalam lima bulan. Demikian menurut otoritas kesehatan pada Senin (11/1).

Penambahan infeksi baru terjadi di Provinsi Hebei sekitar Beijing

Baca Juga

"Hebei melaporkan 82 dari 85 kasus baru lokal pada Ahad (10/1)," demikian pernyataan Komisi Kesehatan Nasional.

Provinsi Liaoning juga melaporkan dua kasus dan Beijing satu kasus. China juga mengkonfirmasi 18 kasus baru impor lainnya.

Tercatat total 103 kasus baru Covid-19, tertinggi sejak 127 kasus baru dilaporkan pada 30 Juli.

Meski kasus baru Covid-19 dalam beberapa hari terakhir masih merupakan bagian kecil dari puncak wabah yang terjadi pada awal 2020, otoritas secara agresif sigap membatasi penyebaran penyakit guna mencegah gelombang baru pandemi.

Shijiazhuang, ibu kota Hebei sekaligus episentrum wabah baru di provinsi tersebut, menerapkan lockdown dan kendaraan dilarang meninggalkan kota tersebut saat otoritas berusaha mengekang penyebaran penyakit. Layanan transportasi umum di kota tersebut juga dihentikan.

Komisi juga mencatat 76 pasien baru OTG, yang naik dari 27 kasus sehari sebelumnya. China tidak menandai pasien OTG, yang terinfeksi virus SARS-CoV-2, penyebab penyakit tersebut tanpa menunjukkan gejala Covid-19, sebagai kasus terkonfimasi.

Hingga kini China daratan telah mengkonfirmasi total 87.536 kasus Covid-19, dengan jumlah kematian yang tidak berubah yakni 4.634.

sumber : Reuters/antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement