Selasa 19 Jan 2021 22:55 WIB

Azerbaijan Kehilangan 2.855 Tentara dalam Konflik

Azerbaijan memperbarui jumlah tentaranya yang gugur.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Ani Nursalikah
Azerbaijan Kehilangan 2.855 Tentara dalam Konflik. Seorang penjaga perdamaian Rusia masuk ke Dadivank, sebuah biara Gereja Apostolik Armenia yang berasal dari abad ke-9, setelah pengalihan wilayah Kalbajar ke kendali Azerbaijan, sebagai bagian dari kesepakatan damai yang mengharuskan pasukan Armenia untuk menyerahkan wilayah Azerbaijan yang mereka pegang di luar. Nagorno-Karabakh, dekat Kalbajar, Azerbaijan, Rabu, 2 Desember 2020.
Foto:

Namun, informasi saat itu, setidaknya 2.802 tentaranya meninggal dalam pertempuran. Meski jumlah itu diumumkan Kementerian Pertahanan Azerbaijan sebelumnya, ada klaim berbeda tentang jumlah korban di pihak Armenia, yang menurut sumber dan pejabat bisa mencapai 5.000 orang.

Kini, kedua negara telah menandatangani perjanjian yang ditengahi Rusia pada 10 November lalu untuk mengakhiri pertempuran dan bekerja sama menuju resolusi yang komprehensif. Dalam prosesnya, sebuah pusat gabungan Turki-Rusia juga sedang didirikan untuk memantau gencatan senjata.

 

Pasukan penjaga perdamaian Rusia juga telah dikerahkan di wilayah tersebut. Gencatan senjata dipandang sebagai kemenangan Azerbaijan dan kekalahan Armenia, yang angkatan bersenjatanya ditarik sesuai dengan kesepakatan. Pelanggaran, bagaimanapun, telah dilaporkan dalam beberapa pekan terakhir, dengan tentara Armenia dilaporkan bersembunyi di daerah kantong pegunungan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement