REPUBLIKA.CO.ID, GARUT --- Sejumlah personel Kepolisian Resor Garut dilengkapi senjata api disiapkan untuk melakukan penjagaan vaksin yang telah tiba di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa, sebelum akhirnya dilaksanakan vaksinasi di puskesmas dan rumah sakit.
"Pengamanan dilakukan 1x24 jam oleh petugas gabungan Polri dan TNI," kata Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Adi Benny Cahyono usai menerima Vaksin Sinovac COVID-19 di Garut, Selasa.
Ia menuturkan personel yang disiagakan dilengkapi senjata api dengan pengamanan secara terbuka memakai seragam polisi dan tertutup yaitu berpakaian bebas. Polres Garut, kata dia, melakukan pengawalan di jalanan, sampai pengamanan di tempat gudang penyimpanan vaksin Jalan Terusan Pahlawan, Kecamatan Tarogong Kidul, Garut.
Polres Garut juga telah menyiapkan personel untuk pengamanan saat pendistribusian ke tiap tempat dilaksanakannya vaksinasi yaitu puskesmas dan rumah sakit. "Untuk pendistribusian menunggu jadwal dari dinas terkait. Proses pendistribusian juga dijaga dan dikawal oleh Polri," katanya.
Vaksin Sinovac COVID-19 sebanyak 12.200 dosis telah sampai ke Kabupaten Garut, Selasa siang dengan menggunakan kendaraan truk boks. Vaksin tersebut sementara disimpan dulu dengan tempat khusus sebelum didistribusikan untuk melakukan vaksinasi di puskesmas dan rumah sakit.
Rencananya vaksinasi akan mulai dilaksanakan 1 Februari 2021 untuk unsur pimpinan daerah seperti Bupati Garut dan Wakil Bupati Garut. Selanjutnya vaksinasi akan dilakukan bagi tenaga kesehatan di Kabupaten Garut yang direncanakan secara bertahap mulai 3 Februari 2021.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
