Industri halal kini telah berkembang di luar sektor makanan, yang mencakup farmasi, kosmetik, produk kesehatan, perlengkapan mandi dan alat kesehatan. Komponen sektor jasa seperti logistik, pemasaran, media cetak dan elektronik, pengemasan, branding dan pembiayaan juga telah merambah pasar halal.
Dalam beberapa tahun terakhir, dengan peningkatan jumlah Muslim yang makmur, industri halal telah berkembang lebih jauh ke dalam penawaran gaya hidup, termasuk layanan perjalanan, perhotelan, serta mode atau fashion halal.
Perkembangan ini dipicu perubahan pola pikir konsumen muslim, serta trend konsumen etis di seluruh dunia. Dia mengatakan, Muslim mewakili sekitar 23 persen dari populasi global dengan pertumbuhan rata-rata 3 persen per tahun.
"Jika tren pertumbuhan ini berlanjut, umat Islam diharapkan mencapai sekitar 26 persen dari total populasi yang diproyeksikan dunia pada tahun 2030," lanjutnya.
Pasar konsumen Muslim yang cukup besar dan berkembang di seluruh dunia akan terus mendorong pertumbuhan dua digit industri halal. Hal ini dipercaya menciptakan banyak peluang di pasar untuk produk dan layanan halal.