Kamis 20 May 2021 09:31 WIB

Konsumen Sedunia Mulai Boikot Produk Israel, Ini Daftarnya

Gerakan boikot produk-produk Israel dan negara pendukungnya diinisiasi BNC Palestina.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Karta Raharja Ucu
Boikot produk Israel.
Foto: Reuters
Boikot produk Israel.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konsumen di seluruh dunia mulai memboikot produk-produk Israel. Hal ini membuat peritel di seluruh dunia ingin berhenti menjual produk dari perusahaan yang mengambil untung dari kejahatan Israel di Palestina. Imbasnya, banyak eksportir Israel mengeluh ekspor produk mereka semakin sulit.

Komite Nasional Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BNC) Palestina menyerukan memboikot terhadap perusahaan Israel dan internasional yang terlibat dalam pelanggaran hak-hak Palestina. Dikutip dari situs BDS (Boycott, Divestment and Sanctions) Movement, Rabu (19/5), disebutkan hampir semua perusahaan Israel terlibat hingga taraf tertentu dalam sistem pendudukan dan apartheid Israel.

BDS Movement memfokuskan boikot pada sejumlah kecil perusahaan dan produk untuk mendapatkan dampak maksimal. "Kami fokus pada perusahaan yang memainkan peran yang jelas dan langsung dalam kejahatan Israel dan yang menurut kami dapat memberikan dampak," kata BDS Movement.

BNC saat ini mendorong boikot konsumen terhadap produk dan merek berikut:

1. Buah dan Sayuran Israel

Buah-buahan, sayuran, dan anggur dari Israel sering salah diberi label sebagai "Hasil bumi di Israel" ketika berasal dari tanah Palestina yang dicuri. BDS mengimbau agar konsumen memboikot semua produk dari Israel di supermarket dan menuntut agar produk tersebut dikeluarkan dari rak.

2. AXA

AXA berinvestasi di bank Israel, yang membiayai pencurian tanah dan sumber daya Palestina. Jangan membeli polis asuransi dengan AXA, atau jika Anda saat ini memiliki polis asuransi dengan mereka, coba batalkan.

3. HP

Hewlett Packard (HP) membantu menjalankan sistem ID biometrik yang digunakan Israel untuk membatasi pergerakan Palestina.  

4. Puma

Puma mensponsori Asosiasi Sepak Bola Israel, yang mencakup tim-tim di permukiman ilegal Israel di tanah Palestina yang diduduki.  

5. SodaStream

SodaStream secara aktif terlibat dalam kebijakan Israel menggusur penduduk asli Bedouin-Palestina di Israel di Naqab (Negev). SodaStream memiliki sejarah panjang penganiayaan dan diskriminasi terhadap pekerja Palestina.

6. Ahava

Kosmetik Ahava memiliki tempat produksi, pusat pengunjung, dan toko utama di permukiman ilegal Israel.

7. Sabra

Sabra hummus adalah perusahaan patungan antara PepsiCo dan Strauss Group, sebuah perusahaan makanan Israel yang memberikan dukungan finansial kepada tentara Israel.

8. Pillsbury

Produk Pillsbury dibuat di atas tanah Palestina yang dicuri di pemukiman ilegal Israel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement