Dalam pertemuan tersebut, dilaporkan juga bahwa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terus melakukan proses vaksinasi untuk jamaah haji. Berdasarkan data Kemenkes, hingga (19/5), terdapat 133.360 orang jamaah yang telah divaksin atau sekitar 73 persen. Seluruh jamaah yang divaksin itu, kata Khoirizi, divaksinasi dengan vaksin Sinovac.
Adapun terkait persiapan dokumen dan layanan jamaah haji, pihaknya mengaku terus mengupayakan melakukan. Sedangkan terkait waktu, jika dihitung sampai pelaksanaan wukuf di Arafah, maka waktu yang tersedia hanya tersisa 57 hari terhitung berita ini ditulis, Jumat (21/5). Hingga saat ini, Republika telah menghubungi jajaran PHU Kemenag terkait perkembangan terbaru persiapan haji 2021, namun belum ada respons terbaru terkait hal tersebut.