Minoritas Muslim seperti itu menghadapi tantangan dan kebutuhan yang unik. Tantangan dunia kontemporer juga akan memiliki dampak yang berbeda pada komunitas minoritas Muslim ini, yang harus bergulat dengan isu-isu yang muncul.
Ini termasuk pertanyaan tentang masalah hukum dan pemerintahan, seperti partisipasi umat Islam dalam pemerintahan masyarakat terbuka tanpa melanggar iman mereka, dan juga tantangan melawan doktrin-doktrin menyimpang yang telah menodai Islam.
Sains dan teknologi adalah bidang lain yang harus dipikirkan oleh komunitas minoritas Muslim. Masagos mengatakan dunia sedang menyaksikan kemajuan teknologi dan ilmiah yang cepat. Keadaan ini memaksa umat Islam untuk memikirkan kembali posisi agama dan etika mereka.
Tantangan-tantangan ini mungkin baru dan modern, tetapi tanggapan dan solusi terhadapnya akan tetap berasal dari tradisi Islam. Dia juga menekankan, betapa pentingnya untuk memeriksa masalah ini untuk menghasilkan solusi yang akan memandu komunitas Muslim di seluruh dunia.
"Ini kesempatan untuk menjadi orisinal. Jika kita melakukannya dengan benar, komunitas Muslim minoritas dapat memiliki referensi pada prinsip-prinsip yang relevan dan sehat untuk memunculkan partisipasi mereka dengan sesama warga negara, dengan keyakinan dan makna, untuk menempa komunitas Muslim agar sukses di antara komunitas minoritas," katanya.