Dari laporan tersebut tercatat lebih dari 500 insiden, termasuk kejahatan kebencian, gangguan, intimidasi sekolah, diskriminasi, kebencian, dan insiden anti-masjid.
Direktur Urusan Pemerintahan CAIR, Robert McCaw, mengatakan fakta bahwa jumlah sebenarnya dari kejahatan kebencian kemungkinan jauh lebih tinggi daripada data yang diberikan oleh FBI. Hal ini menunjukkan perlu adanya komunikasi dan koordinasi antar lembaga.
“Ini akan membantu secara dramatis meningkatkan jumlah lembaga penegak hukum yang melacak dan melaporkan data mengenai insiden ini yang merupakan langkah penting untuk memerangi gelombang kebencian dan kefanatikan yang meningkat,” kata McCaw dalam sebuah pernyataan.