Sabtu 30 Oct 2021 21:26 WIB

Boy: UEA Dukung Pencegahan Aksi Terorisme di Indonesia

Kepala BNPT kagum dengan Paviliun Indonesia dan UEA yang ikut Dubai Expo 2020.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Boy Rafli Amar mengunjungi Dubai Expo 2020 di Kota Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada Sabtu (30/10).
Foto: Dok BNPT
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Boy Rafli Amar mengunjungi Dubai Expo 2020 di Kota Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada Sabtu (30/10).

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Boy Rafli Amar mengunjungi Dubai Expo 2020 di Kota Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada Sabtu (30/10). Boy merasa kagum dengan Paviliun Indonesia dan juga UEA yang ikut Dubai Expo 2020.

Saat berada di Paviliun Indonesia, Boy bangga dengan gambaran dan informasi yang menyajikan kekayaan alam dan budaya Indonesia. Paviliun Indonesia terdiri tiga lantai yang menghadirkan kekayaan nusantara, sejarah Indonesia, visi pada 2024, kuliner Indonesia, hingga produk UMKM yang disajikan dengan baik.

"Kita ikut bangga, disajikan luar biasa berbagai informasi berkaitan dengan visi indonesia di 2024, Informasi tentang pembangunan, destinasi wisata, budaya, kekayaan alam disajikan dengan baik didukung dengan sarana dan prasarana yang juga baik," katanya dalam siaran di Jakarta, Sabtu.

Menurut Boy, kedua negara memiliki persamaan dalam memegang teguh prinsip kehidupan yang harmoni dalam dalam menjaga persatuan di tengah keberagamannya.  Dia menyebut, lebih dari 150 multinasional warga negara berdomisili di UEA.

"Mereka hidup berdampingan secara damai tanpa melihat perbedaan apapun, mereka menyadari bahwa persatuan adalah kekuatan utama dalam mewujudkan kehidupan yang harmoni, tentunya kita dapat banyak mengambil pelajaran," jelas Boy.

Dia menyebutkan, hubungan Indonesia-UEA selama ini berjalan dengan baik di berbagai sektor, termasuk dalam penanggulangan terorisme. Boy menyinggung, program  pencegahan hingga deradikalisasi, UAE sangat mendukung upaya pencegahan aksi terorisme di Indonesia.

"BNPT bersama dengan National International Servisis dan Departemen Security Servisis di UEA ini memiliki program-program kontra radikalisasi dan deradikalisasi, mereka juga memiliki foundation-foundation yang men-support kegiatan deradikalisasi," kata kepala BNPT ke-5 tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement