Sabtu 18 Dec 2021 16:05 WIB

5.000 Bibit Pohon Ditanam di TPA Kalibagor Banyumas

Kegiatan ini melibatkan Forkompimda, OPD, relawan peduli lingkungan, dan PKK.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
Menanam pohon (ilustrasi)
Foto: Adaro
Menanam pohon (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional 2021, Bupati Banyumas dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dan relawan penghijauan melakukan penanaman berbagai bibit pohon bungur di Tempat Pemrosesan Akhir Sampah berbasis lingkungan dan edukasi (TPA BLE).

Berbagai jenis pohon ditanam di sini, mengingat TPA BLE masih dalam proses penyelesaian pembangunan yang diharapkan akan menjadi rindang pada waktunya. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Banyumas Junaedi mengatakan, peringatan Hari Menanam Pohon sudah dilaksanakan setiap 28 November dan puncaknya Jumat (17/12) kemarin.

Pohon yang ditanam antara lain pohon trembesi, pule, bungur, dadap merah, sepatu dea, tabebuya, flamboyan, dan bambu. Total pohon yang disiapkan sebanyak 5.000 pohon.

Menurutnya kegiatan menanam pohon merupakan bagian dari menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan ini melibatkan Forkompimda, OPD, relawan peduli lingkungan, dan PKK.

"Karena keberadaan pohon sangatlah bermanfaat bagi kelangsungan hidup manusia, dengan fungsi pohon untuk penurunan emisi gas," ujar Junaedi.

Sementara itu, Bupati Banyumas Achmad Husein berpesan agar masyarakat turut berpartisipasi meningkatkan kepedulian menjaga kelestarian lingkungan, salah satunya dengan menanam pohon dan merawatnya.

Ia berharap kepada warga dan relawan yang hadir agar meniatkan menaman pohon sebagai ibadah. Karena nantinya pohon yang akan ditanam akan mengeluarkan oksigen yang sangat diperlukan dalam kehidupan

"Saya mengucapkan terima kasih melakukan penanaman 5.000 pohon untuk melestarikan alam kita, mendidik anak kita, karena pohon ini akan menciptakan dan menghasilkan oksigen dan nanti tempat ini akan menjadi rindang dan indah sehingga bisa menjadi  tempat pendidikan," kata bupati.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement