Jumat 21 Jan 2022 21:40 WIB

Tim Gizi Unisa Kuliah Virtual ke Kampung Ramah Lansia Pacarejo

Studi lapangan kali ini masih harus dilaksanakan secara virtual.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin
Tim Gizi Unisa Kuliah Virtual ke Kampung Ramah Lansia Pacarejo (ilustrasi).
Tim Gizi Unisa Kuliah Virtual ke Kampung Ramah Lansia Pacarejo (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,GUNUNGKIDUL -- Pos Lansia Husnul Khotimah binaan Rumah Zakat mendapat kunjungan Tim Pengajar Prodi Gizi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta. Kedatangan dalam rangka studi lapangan virtual di Kebun Gizi Lansia.

Pos Lansia Husnul Khotimah sendiri ada di Dusun Jetis Kulon, Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul, DIY. Rombongan diterima Pengelola Kebun Gizi, Ratno, dibersamai kader dan perwakilan lansia anggota-anggota binaan.

Baca Juga

Rombongan dipimpin Dosen Prodi Gizi Unisa, Silvi Lailatul Mahfida. Sebelum masuk ke kebun gizi, Silvi menjelaskan, mahasiswa dari Prodi Gizi Unisa berjumlah 75 orang selain mendapatkan teori di kampus, juga perlu melihat langsung lapangan.

Terutama, lanjut Silvi, praktek pemanfaatan lahan di lingkungan rumah atau pekarangan untuk pemberdayaan gizi keluarga dan masyarakat. Meski begitu, ia menekankan, studi lapangan kali ini masih harus dilaksanakan secara virtual.

 

"Mahasiswa mengikuti studi lapangan kebun gizinya melalui fasilitas zoom," kata Silvi melalui rilis yang diterima Republika, Jumat (21/1).

Ratno yang merupakan fasilitator Rumah Zakat di Desa Pacarejo menuturkan, Kebun Gizi Lansia merupakan terobosan program ketika awal pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia pada Maret 2020. Apalagi, ketika ada pembatasan mobilitas sosial.

Dari sana, mereka mulai merintis Kebun Gizi Lansia tersebut. Melibatkan mbah-mbah mulai dari awal penyiapan media tanam, perawatan sampai panen dibagikan untuk mbah-mbah semua. Ia bersyukur, mbah-mbah memiliki aktivitas tambahan.

"Alhamdulillah si mbah sampai sekarang memilki tambahan aktivitas, si mbah-si mbah terlihat tambah sehat, bersemangat dan senang bisa bersosialisasi sesama teman seumuran dan berkegiatan bersama di kebun gizi lansianya," ujar Ratno.

Setelah studi virtual selesai, Silvi turut mengapresiasi Rumah Zakat yang telah menggulirkan Kebun Gizi Lansia. Ia menekankan, mereka terbantu dengan model pembelajaran studi lapangan di Kebun Gizi Lansia Pos Lansia Husnul Khotimah.

"Berharap ke depannya kalau situasi semakin membaik mahasiswa bisa ikut studi lapangan langsung, tidak virtual lagi," kata Silvi. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement