REPUBLIKA.CO.ID,PURWOKERTO -- Perumda Owabong selaku pengelola sejumlah objek wisata di Purbalingga Jawa Tengah, menargetkan kunjungan 122.000 wisatawan selama periode libur Lebaran 2022.
"Target pengunjung periode lebaran tahun ini sebanyak 122.000 orang," kata Plt Direktur Perumda Drs Eko Susilo ketika dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu (27/4/2022).
Dia menjelaskan bahwa untuk mencapai target kunjungan 122.000 wisatawan tersebut pihaknya telah melakukan berbagai upaya persiapan. "Persiapan yang kami lakukan di antaranya adalah dengan melakukan pemeliharaan seperti pengecatan dan perbaikan-perbaikan, kami berharap target kunjungan wisatawan akan dapat tercapai pada periode musim mudik tahun ini," katanya.
Terkait persiapan tersebut, pihaknya juga sempat menutup sementara sejumlah destinasi wisata seperti Objek Wisata Air Bojongsari, Goa Lawa, dan Sanggaluri Park sejak 3 April hingga 24 April 2022. "Kemarin kami sempat menutup seluruh destinasi wisata yang dikelola oleh Perumda Owabong. Namun kini kami telah buka kembali dan sudah siap menyambut wisatawan datang, khususnya pada periode libur Lebaran," katanya.
Selain persiapan infrastruktur, kata dia, pihaknya juga telah menyiapkan aturan terkait penerapan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19 di objek wisata tersebut.
Pihaknya, kata dia, terus mengintensifkan penerapan protokol kesehatan berbasis CHSE atau Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability guna meningkatkan pelayanan bagi wisatawan.
"Pada saat ini Owabong Purbalingga juga telah tersertifikasi 'Indonesia Care' dari Kemenparekraf sebagai bentuk komitmen kuat menerapkan protokol kesehatan berbasis CHSE, kami akan terus memastikan penerapan protokol kesehatan berjalan baik," katanya.
Pihaknya juga mengingatkan para calon wisatawan yang berencana mengunjungi Owabong Purbalingga untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan. "Kami juga perlu menginformasikan bahwa pegawai Owabong Purbalingga sudah tervaksin hingga dosis ketiga atau 'booster', guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
