Kamis 26 May 2022 17:44 WIB

Khofifah Sebut Distribusi Minyak Goreng Curah Mulai Lancar

Harga minyak goreng curah yang dijual pedagang di pasar sudah mendekati HET.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Muhammad Fakhruddin
Khofifah Sebut Distribusi Minyak Goreng Curah Mulai Lancar (Ilustrasi).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Khofifah Sebut Distribusi Minyak Goreng Curah Mulai Lancar (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Pangdam V Brawijaya Nurcahyanto dan Kapolda Jatim Nico Afinta melakukan monitoring harga minyak goreng curah di Pasar Suponyono, Rungkut, Surabaya, Kamis (26/5).

Khofifah memastikan, alur distribusi dan stok minyak goreng curah di pasaran mulai lancar. Bahkan, kata dia, harga minyak goreng curah yang dijual pedagang di pasar sudah mendekati HET.

Baca Juga

Khofifah mengungkapkan, beberapa pedagang bahkan sudah menjual minyak goreng curah sesuai HET seharga Rp 15.500 per kilogram. "Ada yang sudah dijual sesuai standar HET Rp 15.500 per kilogram, ada yang di atas HET Rp 16.000 per kilogram, hingga Rp 16.500 per kilogram," kata Khofifah.

Khofifah menjelaskan, semula harga minyak goreng curah mencapai Rp 20.000 per kilogram, saat alur diatribusi dan stok terhambat. Seiring berjalannya waktu, kata dia, harga minyak goreng curah kembali normal. Turunnya harga minyak goreng curah sampai mendekati HET, lanjut Khofifah, tidak lepas dari suplai minyak goreng curah yang kembali lancar.

 

"Dengan kata lain, ada yang harus order untuk pengiriman 3 hari sekali mereka bisa mendapatkan suplai minyak goreng curah. Semoga makin hari makin lancar," ujarnya. 

Khofifah menjelaskan, total kebutuhan minyak goreng curah di Jawa Timur sebanyak 34,5 ribu ton dan suplainya sekitar 19,2 ribu ton per bulan. Artinya, kapasitas suplai mencapai 55,7 persen dari kebutuhan minyak goreng curah di Jawa Timur. Khofifah mengatakan, produksi minyak goreng curah dilakukan 10 industri minyak goreng yang ada di Jawa Timur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement