Sabtu 10 Sep 2022 01:45 WIB

Dewan Muslim Inggris Beri Penghormatan kepada Ratu Elizabeth II

Ratu Elizabeth sosok pertama kerajaan yang memberi perhatian terhadap Muslim.

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Ani Nursalikah
Surat kabar yang didedikasikan untuk kematian Ratu Elizabeth II terlihat di Manchester, Inggris, Jumat, 9 September 2022. Ratu Elizabeth II, raja terlama yang memerintah Inggris, meninggal pada Kamis 8 September dalam usia 96 tahun. Dewan Muslim Inggris Beri Penghormatan kepada Ratu Elizabeth II
Foto: AP/Jon Super
Surat kabar yang didedikasikan untuk kematian Ratu Elizabeth II terlihat di Manchester, Inggris, Jumat, 9 September 2022. Ratu Elizabeth II, raja terlama yang memerintah Inggris, meninggal pada Kamis 8 September dalam usia 96 tahun. Dewan Muslim Inggris Beri Penghormatan kepada Ratu Elizabeth II

IHRAM.CO.ID, LONDON -- Dewan Muslim Inggris mengungkapkan kesedihannya atas berita meninggalnya Ratu Elizabeth II pada Kamis (8/9/2022). Organisasi itu menyebut bahwa rasa belasungkawa, pikiran, dan doa mereka bersama Raja dan Keluarga Kerajaan di saat yang sulit ini.

"Kami di Dewan Muslim Inggris ingat bagaimana Ratu mengabdikan hidupnya untuk pelayanan publik dan mencari persatuan di antara komunitas Inggris," kata Sekretaris Jenderal Dewan Muslim Inggris Zara Mohammed dilansir dari situs resmi organisasi tersebut, Kamis (8/9/2022).

Baca Juga

"Pemerintahan Yang Mulia melihat perubahan luar biasa di negara kita. Lebih dari tujuh dekade, Inggris telah melihat dirinya berubah menjadi masyarakat multikultural dan multi-agama," tambahnya.

Menurutnya, Ratu Elizabeth merupakan sosok pertama kerajaan yang memberi perhatian terhadap minoritas Muslim di wilayah tersebut. Berbagai kegiatan kerajaan juga turut melibatkan komunitas Muslim.

"Yang Mulia adalah raja pertama yang terlibat dengan komunitas Muslim yang baru didirikan di Inggris. Meskipun masjid Inggris pertama terlihat di era Victoria, Ratu adalah raja pertama yang mengunjungi masjid Inggris selama perayaan Jubilee-nya pada tahun 2002. Peserta di acara dan upacara yang diselenggarakan oleh keluarga Kerajaan mencerminkan keragaman Inggris," katanya.

Dia menyebut banyak orang akan mengenang sumbangsih Ratu atas perhatiannya kepada beragam komunitas di Inggris. "Kita semua, dari semua agama dan bukan, akan mengingat warisan pelayanan publik Yang Mulia dan merayakan pencapaiannya," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement