Senin 06 Feb 2023 00:03 WIB

'BNI Sirnas Seri A' Digelar di Bandung

Kejuaraan ini menjadi ajang seleksi bagi para atlet dalam meraih prestasi gemilang.

Wakil Ketua Panpel Herman Subarjah didampingi Kabid Turnamen dan Perwasitan PP PBSI Mimi Irawan saat manager mitting di gedung KONI Jabar, Jl Padjajaran, Ahad (5/2/2023).
Foto: Istimewa
Wakil Ketua Panpel Herman Subarjah didampingi Kabid Turnamen dan Perwasitan PP PBSI Mimi Irawan saat manager mitting di gedung KONI Jabar, Jl Padjajaran, Ahad (5/2/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebanyak 1.131 atlet bulutangkis akan berlaga dalam kejuaraan "BNI Sirkuit Nasional Seri  A"  yang digelar mulai 6-11 Pebruari di Kota Bandung. Ribuan pebulutangkis yang akan turun di tiga kelompok, yaitu pemula (dibawah 15 tahun) remaja (dibawah 17 tahun), dan taruna (19 tahun). 

Tiap kelompok mempertandingkan lima nomor yaitu tugal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, serta campuran. Para pebulutangkis  ini berasal dari 219 perkumpulan bulutangkis(PB) dari seluruh Indonesia. Kejuraan yang merupakan agenda tahunan PP PBSI ini akan digelar di tiga tempat, yaitu GOR Bandung Jl Jakarta, GOR Padjajaran dan GOR Trilomba Juang di Jl Padajajaran.

Wakil Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) BNI Sirnas Seri A 2023, Herman Subarjah, mengatakan, dalam kejuaraan ini panitia menyediakan hadiah uang pembinaan dengan total Rp 369 juta. Ia berharap, kejuaraan ini menjadi ajang seleksi bagi para atlet dalam meraih prestasi yang gemilang.

" Jumlah hadian uang pembinaan tak jauh berbeda dengan Sirnas  tahun 2022 di Kota Bandung," kata dia dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Ahad (5/2/2023).

Menurur Herman,  PBSI Jawa Barat, kembali mendapat kepercayaan dari PP PBSI untuk mengawali kompetisi bulutangkis nasional di tahun 2023. Kepercayaan ini, kata dia, tentunya menjadi tantangan tersendiri. 

"Tahun 2022 kita jadi tuan rumah dah sukses dalam pelaksanannya. Tahun ini pun kita kembali dipercaya untuk menjadi tuah rumah," ujar dia.

Sementara itu Kabid Turnamen dan Perwasitan PP PBSI, Mimi Irawan, mengatakan, BNI Sirnas Seri A 2023 kali ini berlangaung dalam suasana normal pasca Covid-19. Jika tahun 2022 kegiatan turnamen ini masih mengacu pada ketentuan Covid-19 dimana para penonton dan wasit serta hakim garis harus mengenakan maaker, maka ketentuan tersebut tak lagi diberlakukan.

"Panitia yang terlibat dalam pertandingan di GOR tak lagi harus mengenakan masker," cetus dia.

Mimi berharap, BNI Sirnas Seri A 2023 ini berlangsung lancar dan melahirkan pebulutakis dengan prestasi yang terbaik. Ia meminta seluruh atlet dan panitia yang terlibat mengikuti ketentuan yang berlaku.

"Selamat bertanding dan tetap junjung tinggi sportivitas," kata dia salam acara Manager Mitting di Gedung KONI Jabar, Jl Padjajaran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement