Senin 18 Sep 2023 17:09 WIB

Kritik Terus Menghujani Mudryk, Pochettino Masih Saja Sibuk Memayungi

Mudryk masih belum juga menunjukkan taji.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Gelandang Chelsea Mykhaylo Mudryk (kedua kiri).
Foto: EPA-EFE/ERIK S. LESSER
Gelandang Chelsea Mykhaylo Mudryk (kedua kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea merogoh kocek sedalam 88,5 juta poundsterling saat mendatangkan Mikhailo Mudryk dari Shakthar Donetsk pada awal tahun ini. Gelontoran biaya transfer itu pun mulai dianggap tidak sepadan dengan kontribusi yang diberikan winger berusia 22 tahun itu buat The Blues.

Sejak resmi mengenakan seragam The Blues pada pertengahan musim lalu, Mudryk sudah tampil di 19 partai di pentas Liga Primer Inggris. Namun, pada sepanjang periode tersebut, pemain asal Ukraina termahal sepanjang sejarah itu tidak pernah mampu mencetak satu gol pun.

Baca Juga

Total, Mudryk tercatat telah tampil di 21 partai bersama The Blues di semua ajang dan masih belum mampu menyumbang satu gol. Torehan dua assist menjadi sumbangan terbesar pemain yang diikat kontrak selama delapan setengah tahun oleh manajemen The Blues tersebut.

Kehadiran Mudryk di klub asal London Barat itu dianggap sebagai enigma tersendiri. Mudryk tidak kunjung menemukan performa terbaiknya kendati telah lebih dari setengah tahun membela Chelsea. Padahal, saat memperkuat Donetsk pada paruh pertama musim 2022/2023, Mudryk mencetak 10 gol dari 18 penampilan di semua ajang.

Catatan penampilan itu yang membuat The Blues rela merogoh kocek dalam-dalam untuk bisa mendatangkan Mudryk. Jebolan akademi Shakhtar Donetsk itu pun seolah hanya menjadi cameo saat diturunkan sebagai starter di laga kontra Bournemouth pada pekan kelima Liga Primer Inggris, akhir pekan lalu.

Kendati banyak pihak yang kecewa dengan performa Mudryk, pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, masih memiliki kesabaran untuk menanti performa terbaik pemilik 13 caps buat Timnas Ukraina tersebut. Mudryk, ujar Pochettino, terus menunjukan tren peningkatan performa.

Namun, pelatih asal Argentina itu juga berharap, Mudryk bisa segera menyesuaikan diri dengan kecepatan dan intensitas permain di Liga Primer Inggris. Begitu pula dengan kemampuan Mudryk untuk lebih terlibat dalam skema permainan The Blues, terutama saat memanfaatkan serangan balik cepat.

''Dia terus berkembang, meski masih harus belajar lebih banyak. Permainan di Liga Primer Inggris berlangsung begitu cepat. Ini soal memahami pertandingan lebih baik lagi dan berusaha untuk terkoneksi dengan rekan setimnya. Kami harus memberi dia waktu dan perangkat agar dia bisa meningkatkan performanya,'' ujar Pochettino seperti dilansir Sky Sports, Senin (18/9/2023).

Setelah tampil sebagai pemain pengganti di tiga partai dalam empat laga terakhir The Blues di pentas Liga Primer Inggris, Mudryk akhirnya dipercaya tampil sejak menit pertama di laga kontra Bournemouth. Namun, Mudryk hanya tampil selama 63 menit dalam partai yang berujung dengan skor imbang, 0-0, tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement