REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PANJANG--Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang bersama Kementerian Agama Kota Padang Panjang mengadakan tes kebugaran bagi calon jamaah haji. Tes kebugaran ini dilaksanakan di Lapangan Bancah Laweh, Kota Padang Panjang, Rabu (8/3/2023).
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinkes Padang, Rahmaisa, mengatakan ada 52 orang calon jamaah haji dari total 55 orang calon jamaah dari Kota Padang Panjang.
Tes kebugaran ini menurut Rahmaisa bertujuan untuk memastikan tingkat kebugaran jasmani para calon jamaah haji.
Karena pada pelaksanaan ibadah haji di tanah suci nanti, akan menguras energi di tempat yang suhunya jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Kota Padang Panjang.
"Tes ini menggunakan metode rockport. Metodenya, para CJH berjalan atau berlari sejauh 1,6 km atau empat kali keliling lapangan kecil Banca Laweh. Diberikan istirahat 9 hingga 10 menit dan diukur kembali nadinya," ujar Rahmaisa.
Rahmaisa menambahkan, sebelum melakukan metode tersebut, para calon jamaah haji mengikuti pemeriksaan tensi, tekanan darah, pengukuran nadi dan wawancara riwayat sakit oleh dokter.
Sementara itu Kasi Pelaksanaan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Padang Panjang, Editiawarman, mengatakan jumlah jamaah calon haji dari Kota Padang Panjang yang didaftarkan sebanyak 110 orang untuk keberangkatan tahun 2023 ini. Namun cuma 55 orang yang baru menyelesaikan administrasi.
"Maka dari itu 55 orang ini dites kebugarannya hari ini," ujar Editiawarman.
Sementara untuk kloter keberangkatan Kemenag Padang Panjang menurut Editiawarman belum dapat memastikan.
"Kami harap para CJH semangat menjaga kesehatannya. Karena kesehatan adalah yang utama untuk menunaikan ibadah haji ini," kata Editiawarman menambahkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
