REPUBLIKA.CO.ID, MUARA TEWEH -- Sebanyak 121 calon jamaah haji (Calhaj) asal Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah mengikuti bimbingan manasik haji 2023.

"Dalam melaksanakan ibadah haji nantinya kita akan memperoleh hasil yang baik dan memuaskan yaitu haji mabrur dan maqbul yang diridhai oleh Allah SWT," kata Sekretaris Daerah Barito Utara Muhlis, Rabu (10/5/2023).

Pada kesempatan itu, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalteng dan jajarannya dan Kementerian Agama Barito Utara yang telah melaksanakan bimbingan manasik haji tahun ini.

Manasik haji yang dibuka pada hari ini merupakan suatu kesempatan baik untuk jamaah calon haji Kabupaten Barito Utara dalam memberikan pengetahuan mengenai tahapan menunaikan ibadah haji yang baik dan benar sesuai dengan arahan dan bimbingan tim pembimbing haji.

"Saya harapkan jamaah menyimak penyampaian materi dengan baik. Manasik haji ini merupakan gladi resik yang akan dilaksanakan di Tanah Suci nanti," kata dia.

Kepala Kantor Kementerian Agama Barito Utara Abdul Majid Rahimi menyampaikan kegiatan manasik haji ini adalah salah satu program Kementerian Agama dalam memberikan edukasi, pemahaman dan pembekalan kepada calon jamaah haji.

"Sehingga apa yang menjadi harapan kita untuk mewujudkan jamaah haji yang mabrur, mandiri dan berakhlakul karimah dapat tercapai secara nyata," katanya.

Calhaj Barito Utara pada tahun ini berjumlah 121 orang dengan perincian 51 orang laki-laki dan 70 orang perempuan. Sedangkan calon jamaah haji dari Barito Utara yang tertua dengan usia 86 tahun.

Sebanyak 121 calhaj Barito Utara sudah melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji atau Bipih. Pembuatan paspor dan biometrik sudah selesai dilaksanakan. Penyerahan paspor dan visa haji akan diserahkan pada saat di embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Kemudian, untuk tahapan kesehatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Barito Utara juga sudah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan.  Pada Jumat (12/5/2023) akan dilaksanakan pemberian vaksin meningitis.

Ikuti Whatsapp Channel Republika