REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Presidensi Umum Urusan Dua Masjid Suci mengungkapkan rata-rata jamaah melakukan umroh dari awal tawaf hingga akhir sai membutuhkan waktu 104 menit. Presidensi mengunggah infografik jamaah umroh di 10 hari pertama Ramadhan di akun Twitter resminya.
Dilansir dari Saudi Gazette, Senin (3/4/2024), Presidensi juga mengungkapkan bahwa rata-rata waktu melakukan tawaf membutuhkan waktu 49 menit. Jamaah umroh akan membutuhkan waktu 11 menit untuk berpindah dari tawaf ke sai, karena sai membutuhkan waktu 44 menit.
Perlu disebutkan bahwa Kepresidenan Umum, diwakili oleh Badan Keamanan, Keselamatan, Konfrontasi Keadaan Darurat dan Risiko telah menyediakan lebih dari 500 personel keamanan untuk melayani pengunjung Masjidil Haram selama Ramadhan.
Aparat keamanan di sana memastikan kesiapan sarana keselamatan di dalam Masjidil Haram. Mereka menyiapkan semua koridor menuju tawaf, serta menjaga dan melindungi pintu masuk utama, menindaklanjuti pengaturan keramaian dan mengelolanya.
“Selain itu, ada lebih dari 15 pengamat keamanan yang berbicara dalam berbagai bahasa untuk melayani para pengunjung Masjidil Haram dengan cara sebaik mungkin,” kata Wakil Presiden Urusan Keamanan, Keselamatan, Konfrontasi Darurat dan Risiko Fayez Al-Harthy.
Dia mencatat di antara bahasa yang mereka gunakan adalah bahasa China, Sinhala (Sri Lanka), Urdu, Hausa, Persia, Inggris, dan Turki.