REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kantor Kementerian Agama Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat mengatakan sebanyak 655 calon haji Kota Mataram tahun 2023 akan mendapatkan bimbingan manasik untuk meningkatkan kualitas pemahaman dan pelaksanaan ibadah haji.
"Manasik haji dijadwalkan pada 3 Mei 2023 hingga delapan hari depan. Untuk pembukaan pada 3 Mei itu dilaksanakan di aula Pendopo Wali Kota Mataram," kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram H Hariadi Iskandar, Jumat (28/4/2023).
Setelah dibuka di aula Pendopo Wali Kota Mataram, kegiatan manasik dilaksanakan pada beberapa tempat di enam kecamatan agar bisa lebih dekat dari tempat tinggal jamaah.
"Kegiatan manasik haji ini dilaksanakan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Mataram," kata Hariadi yang didampingi Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Kota Mataram Kasmi.
Sedangkan untuk kegiatan manasik dari Kantor Kemenag Kota Mataram dilaksanakan di Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan, setelah kegiatan manasik tingkat Pemerintah Kota Mataram.
"Manasik haji di KUA, kita jadwalkan sebanyak 10 kali. Semoga, banyaknya kegiatan manasik ini dapat meningkatkan pemahaman jamaah sehingga bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik dan maksimal," katanya.
Kasi PHU Kantor Kemenag Kota Mataram Kasmi sebelumnya mengatakan 655 orang itu merupakan calon haji yang sudah masuk kuota reguler pemberangkatan musim haji 2023. "Dari 665 calon haji itu, lima diantaranya merupakan kuota dari lanjut usia (lansia)," katanya.
Kegiatan manasik haji bertujuan meningkatkan kualitas pemahaman jamaah terhadap pelaksanaan ibadah haji. Selain itu, meningkatkan kualitas pelaksanaan ibadah haji serta meningkatkan dan mengembangkan materi bimbingan ibadah.
"Selain diberikan materi, dalam kegiatan manasik kita juga melaksanakan praktek untuk memperkuat pemahaman jamaah," katanya.