REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Seorang muslim dari Bosnia, Enver Beganovic berjalan kaki untuk menunaikan ibadah haji, yang merupakan rukun Islam kelima. Berangkat dalam perjalanan 6.600 kilometer ke Makkah, ia telah mencapai Kirkuk di Irak.
Selangkah demi selangkah, Beganovic yang berusia 52 tahun telah menempuh ribuan kilometer. Berdasarkan laporan Anadolu Agency, pria berusia setengah abad itu telah melintasi 10 negara sejak ia berangkat pada 18 November 2021 lalu dari Wels, Austria.
Semberi membawa bendera setiap negara di punggungnya, dia telah melintasi Slovakia, Kroasia, Bosnia dan Herzegovina, Serbia, Kosovo, Makedonia, Yunani dan Turki sejak dia memulai perjalanannya dari Austria.
“Saya tidak menemui masalah selama menempuh jarak ribuan kilometer. Sebaliknya, saya menerima bantuan dan dukungan dari orang-orang di luar dugaan saya,” katanya kepada Anadolu Agency.
Beganovic merupakan seorang atlet judo yang sudah tinggal di Austria selama 28 tahun. Ia memutuskan pergi haji dengan berjalan kaki karena dulunya sebagai atlet ia biasa berjalan jauh. Selain itu, ia juga ingin meraih pahal besar dengan berjalan kaki ribuan kilometer.
“Almarhum ayah dan ibu saya mewariskan kepada kami untuk tidak menyimpang dari agama kalian,” katanya, seraya menambahkan bahwa ia telah berjalan berbulan-bulan untuk mencapai tanah suci dan tidak pernah lelah.
Ziarah Muslim atau haji adalah perjalanan seumur hidup yang dicita-citakan banyak muslim di dunia, termasuk dari Indonesia. Pada 2019 lalu, seorang pemuda asal Pekalongan, Mochammad Khamim Setiawan juga sempat bikin heboh setelah naik haji dengan berjalan kaki dari kampung halamannya.
Sumber:
https://aboutislam.net/muslim-issues/europe/bosniak-muslim-walking-to-makkah-for-hajj-reaches-iraq/