Rabu 10 May 2023 22:29 WIB

Pesan Ganjar Pranowo untuk Petugas Haji

Petugas haji harus mampu mengatisipasi hal kecil yang mengganggu.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Muhammad Hafil
Pesan Ganjar Pranowo untuk Petugas Haji. Foto: Sejumlah petugas haji Indonesia sedang menyambut kedatangan jamaah haji Indonesia di Bandara Madinah, Arab Saudi. (Ilustrasi)
Foto: Republika/Amin Madani
Pesan Ganjar Pranowo untuk Petugas Haji. Foto: Sejumlah petugas haji Indonesia sedang menyambut kedatangan jamaah haji Indonesia di Bandara Madinah, Arab Saudi. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG—Para pendamping jamaah diminta membantu jamaah haji Jawa Tengah bisa melaksanakan ibadahnya dengan baik dan sempurna selama menjadi ‘Tamu Allah’.

Guna memastikan hal itu, para petugas pendamping jamaah haji agar bisa memperhatikan hingga hal-hal terkecil yang dapat menghambat para jamaah dalam menunaikan rukun Islam yang ke-lima.   

Baca Juga

“Saya berpesan, para pendamping sepenuh hati untuk memastikan itu dengan baik,” kata Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, saat membuka Pembekalan Calon Petugas Haji Jawa Tengah, di lantai V Gedung F, Kompleks Setda Provinsi Jawa Tengah, Rabu (10/5/2023).

Maka, lanjutnya, para petugas pendamping nantinya agar tetap fokus dalam melayani para jamaah haji Jawa Tengah.

Para pendamping, lanjut gubernur, hanya punya satu ‘pekerjaan rumah’ melayani jemaah haji. Nanti persoalan yang sifatnya rukun haji akan dilatih dan dipastikan para jamaah bisa melaksanakan dengan sempurna.

Selama pelaksanaan haji nanti, pasti akan ada hal- hal kecil yang bisa menghambat ibadah. Misalnya, akomodasi, konsumsi, hingga masalah transportasi jamaah haji selama berada di tanah suci.

Orang nomor satu di Provinsi jawa Tengah ini mengharapkan, para pendamping harus menguasai dan paling idak sudah punya orientasi, kira- kira seperti apa hal- hal yang mungkin akan dihadapi.

Maka pembekalan ini sangat dibutuhkan. Karena dalam pelaksanaan ibadah haji tak jarang  menghadapi kejadian jamaah kehilangan barang, jamaah kebingungan saat di hotel dan bahkan jamaah tersesat.

Pembekalan ini juga sangat penting diikuti agar para petugas dan pendamping haji juga semakin siap menghadapi para jamaah, khususnya ketika harus menghadapi berbagai macam persoalan.

“Mudah- mudahan dengan latihan ini nanti para pendamping haji dari Jawa Tengah betul- betul siap, dalam melayani para jamaah haji,” tandasnya.

Seperti diketahui, petugas haji dari Jawa Tengah yang akan berangkat mendampingi para jemaah sebanyak 249 orang, mereka terdiri dari petugas pelayanan ibadah 72 orang, pelayanan kesehatan 83 orang dan ptugas pelayanan umum 94 orang.

Masih terkait dengan ibadah haji, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Semarang memastikan, kuota  jamaah haji Kabupaten Semarang pada musim haji 2023 mencapai 814 orang dengan cadangan sebanyak 66 orang.

Sampai dengan batas akhir pelunasan biaya penyeleggaraan ibadah haji (BPIH) tanggal 8 Mei 2023 sebanyak 765 calon jamaah haji telah melunasi.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Semarang, Titik Halimah menyampaikan, pada tahun ini diprioritaskan bagi calon jamaah haji lanjut usia (lansia).

Untuk calon jamaah haji Kabupaten Semarang, jelasnya, ada 35 orang yang memiliki keterbasan bergerak dan harus menggunakan bantuan kursi roda maupun alat bantu jalan lainnya.

Maka para pendamping akan bekerja keras membantu mereka agar dapat melaksanakan rangkaian ibadah haji. “Tahun ini, akan banyak petugas dan pendamping haji yang ramah lansia,” tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement