REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) mulai mendistribusikan koper jamaah calon haji asal daerah itu. Jamaah asal Sumbar akan berangkat pada 5 hingga 22 Juni 2023.
"Sebanyak 550 koper jamaah calon haji Sumbar tiba di Asrama Haji Tabing Padang Jumat malam (26/5/23). Koper ini sudah didistribusikan ke Kemenag kabupaten dan kota secara bertahap kepada jamaah calon haji," kata Kepala Kemenag Sumbar Helmi di Padang, Sabtu (27/5/2023).
Ia mengatakan penyerahan koper tersebut belum terlambat karena jamaah calon haji asal daerah itu baru masuk ke Asrama Haji pada 4 Juni dan diterbangkan ke Tanah Suci pada 5 Juni 2023. "Masih ada waktu bagi jamaah haji untuk menyiapkan bekal yang akan dibawa ke Tanah Suci. Kami targetkan satu minggu sebelum keberangkatan koper sudah ada di tangan masing-masing jamaah," ujarnya.
Mantan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Padang Pariaman tersebut berpesan agar para calon jamaah haji untuk bersabar karena semua koper segera didistribusikan, dan diutamakan bagi kelompok terbang yang lebih awal. Pada kesempatan itu, ia mengatakan jika dibandingkan tahun sebelumnya kualitas koper jamaah haji tahun 2023 jauh lebih baik karena berbahan fiber sementara sebelumnya terbuat dari kain.
"Kalau kita lihat dari bahannya sangat bagus, kopernya bisa digunakan untuk jangka panjang," ujarnya.
Helmi mengatakan selain koper bagasi dan koper kabin, calon jamaah haji juga akan diberikan tas sandang atau tas paspor. Perwakilan PT Garuda Indonesia Tbk Rusdi mengatakan, pengiriman koper jamaah calon haji dari Jakarta dilakukan secara bertahap. Garuda Indonesia akan terus memantau dan mengawasi agar koper sampai di tangan jamaah haji dengan kondisi baik.
"Setelah pengiriman 550 koper, pengiriman selanjutnya akan tiba di Padang pada 29 Mei dengan jumlah 1.100 koper dan langsung didistribusikan ke Kemenag yang selanjutnya diteruskan ke jamaah calon haji," katanya.