Senin 12 Jun 2023 07:32 WIB

Pelayanan Jamaah Lansia Diminta Jangan Hanya Teori

Pelayanan terhadap jamaah haji lansia berlangsung baik.

Rep: Agung Sasongko/ Red: Ani Nursalikah
Petugas Haji Layanan Lansia sedang membantu jamaah haji lansia yang menggunakan kursi roda, Sabtu (10/6/2023)
Foto: Dok MCH 2023
Petugas Haji Layanan Lansia sedang membantu jamaah haji lansia yang menggunakan kursi roda, Sabtu (10/6/2023)

REPUBLIKA.CO.ID, Laporan Jurnalis Republika.co.id Agung Sasongko dari Madinah, Arab Saudi

MADINAH -- Koordinator Pengendali Teknis Pelayanan Haji Lansia Hasan Basri Sagala mengecek berbagai layanan mulai konsumsi, transportasi, akomodasi, bimbingan ibadah, kesehatan, pelayanan lansia dan lainnya. Ini termasuk layanan khusus lansia.

Baca Juga

"Intinya, seluruh pelayanan lansia sudah diberi pelatihan tentang tugas dan punya buku saku tentang lansia. Jangan hanya teori, tapi bagaimana praktiknya di lapangan. Saya ingin memastikan mulai dari hotel, klinik, pelayanannya sesuai dengan yang direncanankan," ujar Hasan Basri Sagala, Sabtu (10/6/2023) malam di Hotel Abraj Tabah Madinah.

Menurutnya, Hasan Basri Sagala menyatakan petugas sudah berusaha maksimal. "Semua, alhamdulillah, berjalan dengan baik. Di sektor khusus Nabawi misalnya,  saya menyaksikan pelayanan kepada jamaah jangan sampai tersesat, langsung mengantar dan membantu jamaah," jelasnya.

Pun di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah. Di klinik, lansia yang sakit dilayani dengan baik. Mulai dokter spesialis, perawat, peralatan modern, disiapkan untuk kesehatan jamaah haji.

"Bahkan ada yang seharusnya sudah bisa pulang, pengin nambah waktu dirawat di klinik agar lebih fit saat pulang dari klinik," ujarnya.

Ia memastikan, semua layanan yang diberikan petugas demi kebaikan dan kepentingan jamaah. Merujuk data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama menyebut sebanyak 58.981 jamaah haji Indonesia dari 153 kloter telah diberangkatkan ke Madinah. Sementara, 48.603 Orang jamaah haji masih berada di Madinah menunggu jadwal keberangkatan menuju Makkah.

Untuk jamaah sakit, jamaah Haji yang dirawat di Madinah per tanggal 10 Juni 2023 hingga pukul 17.00 WAS tercatat sebanyak 329 orang. Perinciannya sebagai berikut.

Jamaah yang dirawat di KKHI Madinah: 271 orang, RS Al Anshor Madinah: empat orang, RS King Fahad Madinah: 49 orang, dan RS Mouwasat Hospital Madinah: lima orang.

Jamaah haji yang meninggal per tanggal 10 Juni sebanyak 39 orang, 24 orang Wafat di Madinah dan 15 orang wafat di Makkah. Tercatat satu orang jamaah haji khusus meninggal dunia di Madinah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement