Rabu 14 Jun 2023 23:50 WIB

Besok, 24 Kloter Kuota Tambahan Tiba di Bandara Madinah

Jamaah kouta tambahan tiba di Bandara Madinah karena trafic di Jeddah telah penuh

Rep: Agung Sasongko/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Suasana Masjid Quba, Madinah, Selasa (12/6/2023). Masjid ini merupakan masjid yang pertama dibangun Rasulullah di Madinah. Masjid ini selalu dipenuhi peziarah baik pada musim haji ataupun umroh.
Foto: Agung Sasongko/Republika
Suasana Masjid Quba, Madinah, Selasa (12/6/2023). Masjid ini merupakan masjid yang pertama dibangun Rasulullah di Madinah. Masjid ini selalu dipenuhi peziarah baik pada musim haji ataupun umroh.

REPUBLIKA.CO.ID,MADINAH --  Kloter perdana kuota tambahan dijadwalkan tiba di Bandara AMAA Madinah, Kamis 15 Juni 2023 besok pukul 12.45 Waktu Arab Saudi (WAS). 

"Mulai besok, jemaah haji kuota tambahan akan mulai tiba di Bandara Madinah. Karena traffick di Bandara Jeddah sudah padat, maka untuk kuota tambahan ini diarahkan ke Bandara Madinah," Ujar Kepala PPIH Daker Bandara, Haryanto, Rabu (14/6/2023) sore.

Menurutnya, Jamaah haji kuota tambahan ini akan dibangun menjadi 24 kelompok terbang (Kloter) Namun untuk penerbangan, kemungkinan berjumlah 20 penerbangan. 

"Untuk flight ada 20. Untuk sisa 4 kloter lainnya kemungkinan akan digabungkan menjadi satu di akhir penerbangan," ungkapnya.

Kedatangan jamaah haji kuota tambahan ini akan berlangsung dari tanggal 15-23 Juni 2023. Berbeda dengan gelombang satu gelombang kedua, kedatangan jamaah haji kuota tambahan ini tidak banyak. 

"Dalam sehari, penerbangan bekisar satu atau dua penerbangan. Untuk kedatangan terakhir pada tanggal 23 Juni 2023 pukul 00.25 WAS," katanya. 

Dijelaskan Haryanto, penerimaan jemaah haji kuota tambahan di Bandara AMAA akan berlangsung singkat. Setibanya di Bandara, jemaah haji akan menjalani pemeriksaan di migrasi. Setelah itu, jemaah haji kemudian diarahkan untuk langsung menuju bus. 

"Jadi seperti jalur fast track. Keberadaan mereka di Bandara sangat singkat dan langsung menuju bus melalui Terminal Internasional," tuturnya. 

Jamaah haji, lanjutnya, kemudian akan diboyong ke Bir Ali untuk beristirahat dan mengambil miqat. "Di Bir Ali sekitar satu jam untuk istirahat dan mengambil miqat. Selanjutnya, jemaah akan didorong ke Makkah untuk menjalankan uneah wajib,"kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement