Kamis 22 Jun 2023 20:15 WIB

Kedatangan Jamaah Haji Indonesia di Arab Saudi Berakhir pada 24 Juni 2023

Jumlah jamaah haji reguler di Tanah Suci hingga hari ini 199.109 orang.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Ani Nursalikah
Jamaah diminta banyak beraktivitas di hotel agar kondisi selalu dalam kondisi bugar.
Foto: Agung Sasongko/Republika
Jamaah diminta banyak beraktivitas di hotel agar kondisi selalu dalam kondisi bugar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tanggal akhir kedatangan jamaah haji (closing date) gelombang kedua dijadwalkan pada 24 Juni 2023. Hingga hari ini, Kamis (22/6/2023), jumlah jamaah haji reguler yang tiba di Tanah Suci mencapai 199.109 orang.

Ratusan ribu jamaah tersebut berasal dari 526 kelompok terbang (kloter) yang datang melalui pintu Bandara International King Abdul Aziz, Jeddah. Data ini diperoleh dari Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu Kementerian Agama (Siskohat Kemenag), 22 Juni 2023 pukul 08.41 Waktu Arab Saudi atau 12.42 WIB.

Baca Juga

Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri PPIH Arab Saudi Saiful Mujab menyebut untuk kuota haji tambahan hingga saat ini sudah ada sebanyak 7.360 jamaah yang melakukan pelunasan. Dari jumlah total kuota tambahan itu, sekitar 157 jamaah tidak melakukan pelunasan.

"Alhamdulillah kuota haji tambahan sebanyak 7.360 untuk haji reguler kemarin terakhir di dalam penyerapan terkait pelunasan itu. Masih ada sisa sekitar 157, itu karena tidak melunasi," kata dia dalam keterangan yang didapat Republika.co.id, Kamis (22/6/2023).

Khusus untuk kuota haji tambahan yang berasal dari 14 embarkasi, sebagian besar yang sudah diberangkatkan sejak 16-22 Juni 2023. Mereka tiba melalui pintu Bandara International Ameer Mohammad Bin Abdul Aziz, Madinah.

Saiful menyebut jamaah kuota tambahan yang akan tiba di Jeddah berasal dari 9 kloter yang menggunakan Maskapai Garuda. Semula mereka rencananya dibawa oleh Saudi Airlines, tetapi karena tidak mencukupi maka operasional diserahkan ke Garuda.

Terkait closing date kedatangan jamaah haji gelombang kedua, Saiful mengatakan lantaran masih adanya kuota tambahan yang akan mendarat di Jeddah, Arab Saudi mengizinkan adanya pendaratan di Bandara King Abdul Aziz Jeddah hingga 24 Juni 2023.

"Untuk saat ini karena ada penambahan kuota, kita sudah diizinkan sampai 24 Juni 2023 pagi. Yang pesawat Garuda itu diizinkan mendarat dari 4 kelompok terbang Surabaya/SUB, JKT, Bekasi/JKS," ucap Saiful.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement