REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH — Sekitar 77 persen orang Saudi memiliki keinginan untuk menjadi sukarelawan di musim haji, menurut survei yang dilaksanakan oleh Pusat Dialog Nasional Raja Abdulaziz mengenai pandangan warga tentang haji 2023.
Dilansir dari Saudi Gazette, Rabu (12/7/2023), sebanyak 77 persen warga telah menunjukkan keinginan kuat mereka untuk menjadi sukarelawan haji, atau berharap anak-anak mereka bisa menjadi sukarelawan. Sementara 16 persen warga memiliki keinginan sedang untuk melakukannya.
Survei yang dilakukan Pusat Dialog Nasional Raja Abdulaziz melakukan wawancara terhadap 1.125 koresponden Saudi. 66 persen di antaranya adalah laki-laki dan 34 persen adalah perempuan.
Survei mengindikasikan bahwa 35 persen dari peserta mengatakan bahwa hal yang paling menonjol yang mereka perhatikan dan paling menarik perhatian mereka adalah foto-foto para petugas keamanan yang tengah membantu pasien peziarah haji, dan orang lanjut usia (lansia).
Sebanyak 19 persen, menyukai foto kelompok peziarah haji di Situs Suci dan proses terorganisir sebagai "Foto terbaik". Kemudian di peringkat ketiga dari foto yang paling banyak diperhatikan adalah foto sukarelawan dalam haji, di mana 17 persen dari peserta dalam survei paling menyukainya.
3 foto terakhir yang paling disukai di haji 2023 adalah foto-foto para peziarah sambil mengungkapkan perasaan mereka, disusul kemudian foto para petugas kesehatan yang merawat para peziarah, serta para pejabat senior saat mereka berada di lapangan.
Patut dicatat bahwa haji tahun ini memiliki 2 slogan dan identitas media yang diambil dari Alquran, yaitu: "Dalam damai dan aman", yang diambil dari ayat 46 Surat Al-Hijr, serta "Panggillah semua orang untuk berziarah", yang diambil dari ayat 27 Surat Al-Haji.
Saat bertanya kepada koresponden, apakah mereka lebih suka satu slogan dan identitas atau 2 slogan dan identitas. Sekitar 57 persen warga mengkonfirmasi bahwa mereka lebih suka satu slogan dan identitas, sementara 43 persen memilih bahwa mereka lebih suka dua slogan.