REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Salah satu kunci untuk mencegah tersasarnya jamaah dari kawasan Masjid Nabawi adalah jangan terpisah dari rombongan. Pasalnya, apabila sudah terpisah dari rombongan tentu jamaah yang bersangkutan akan kesulitan.
Kordinator Kesehatan Sektor Bir Ali dan Terminal Hijrah, Dr Tejo Katon mengatakan, kondisi ini diperlukan strategi atau tips agar jamaah haji Indonesia tidak terpisah dari rombongan selama berada di Bir Ali.
Lebih lanjut, dr. H. Tejo Katon memberikan tips agar jamaah haji Indonesia tidak terpisah dari rombongan, antara lain :
1. Datanglah bersama rombongan. Usahakan, ada salah satu teman yang sudah berpengalaman, misalnya pernah umrah.
2. Di Masjid Nabawi, harap memperhatikan nomor pintu masuk dan keluar. Setiap pintu ini akan menjadi patokan jamaah dari hotel ke masjid dan sebaliknya dari masjid ke hotel. Penomoran itu yang akan mempermudah jamaah mengidentifikasi rute yang ditemu jamaah
3. Jangan terlalu jauh meninggalkan rombongan. Kalau ke toilet komunikasikan dengan teman rombongan untuk menunggu.
4. Buatlah tempat untuk janjian bertemu setelah selesai melaksanakan shalat di Masjid Nabawi. Titik kumpul bisa di dalam atau di luar Masjid.P
5. Perlu disepakati waktu kumpulnya. Jangan sampai sebagian jamaah haji asyik menjalankan ibadah sementara yang lainnya diminta menunggu. Kecepatan masing-masing jamaah haji dalam menjalani shalat berbeda-beda..
6. Cari orang Indonesia atau petugas PPIH yang memakai seragam rompi hitam bertuliskan Indonesia, datangi saja petugas itu.
7.Kemana pun, usahakan tetap membawa identitas, sehingga, akan memudahkan petugas untuk mengembalikan atau mengantar ke bus sesuai rombongannya.
8. Di Masjid Nabawi banyak petugas PPIH sektor khusus Nabawi yang siaga di depan pintu. Jika ada orang Indonesia yang keluar akan ditanya, apakah ibadahnya sudah lengkap dan di mana akan bertemu dengan rombongan.
9. Usahakan membawa ponsel, sehingga jamaah haji Indonesia yang terlepas dapat dihubungi atau dapat membuat panggilan video untuk mengetahui posisi jemaah haji dan mengarahkan titik kumpul terdekat yang paling memungkinkan.
"Semoga dengan tips di atas jamaah haji Indonesia dapat aman, nyaman, lancar dan tertib selama beribadah di Masjid Nabawi, " lanjut dr. H. Tejo Katon yang kesehariannya pegawai di Kanwil Kementerian Agama DIY dan Wakil Ketua Umum bidang kesehatan IPHI DIY serta Ketua Biro Kesehatan Dewan Masjid Indonesia Wilayah DIY.