REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Dua kloter jamaah haji asal Provinsi Riau saat ini masih berada di tanah suci. Kedua kloter tersebut adalah kloter 32 BTH dan 33 BTH.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau Mahyudin mengatakan kedua kloter jamaah haji asal Riau itu akan segera dipulangkan ke tanah air. Menurut Mahyudin, jamaah haji Kloter 33 BTH akan dipulangkan terlebih dahulu. Sesuai jadwal mereka diterbangkan dari Arab Saudi menuju ke Bandara Hang Nadim Batam pada Senin (31/7/2023) malam.
“Jamaah haji Riau gelombang kedua ini diberangkatkan dari Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz Arab Saudi sekitar pukul 20.40 WAS. Rombongan tiba di Bandara Hang Nadim Batam hari ini sekitar pukul 09.50 WIB,” kata Mahyudin.
Selanjutnya, jamaah haji gabungan dari beberapa kabupaten kota di Riau ini diterbangkan ke Pekanbaru sekitar pukul 15.50 WIB. Selain jamaah haji kloter 33 BTH, masih ada satu kloter lagi jamaah haji Riau yang masuk dalam gelombang kedua, yakni jamaah haji Riau kloter 32 BTH.
Mereka direncanakan akan kembali ke tanah air pada 2 Agustus 2023 sekitar pukul 22.10 WAS dan tiba di tanah air pada 3 Agustus 2023 sekitar pukul 13.35 WIB. "Saya sudah menginstruksikan seluruh petugas agar mempersiapkan segala sesuatunya untuk proses pemulangan jamaah haji gelombang kedua ini," ujar Mahyudin.
Mahyudin menjelaskan, total jumlah jamaah haji Riau kloter 33 ini sebanyak 197 orang dari 5 Kabupaten. Dengan rincian Kabupaten Kampar sebanyak 77 orang, Kabupaten Indragiri Hulu sebanyak 33 orang, Rokan Hulu sebanyak 28 orang dan Kuansing sebanyak 41 orang serta Kabupaten Rokan Hilir sebanyak 14 orang.
"Ada dua orang jamaah haji Riau kloter 33 BTH ini yang meninggal dunia di rumah sakit King Salman Makkah," ucap Mahyudin.