REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Seorang jamaah haji Riau Ramlan bin Ahmad Sontel asal Kabupaten Bengkalis kembali ke Tanah Air dengan selamat setelah menjalani perawatan di rumah sakit (RS) Arab Saudi. Ia dinyatakan sembuh dan dijadwalkan tiba di Pekanbaru, Sabtu sore (19/8/2023).
"Sebelumnya Ramlan Bin Ahmad Sontel asal Kabupaten Bengkalis ini terbang menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines SV 816 pada Rabu (16/8/2023) 2023 pukul 18.50 Waktu Arab Saudi (WAS) dari Bandara King Abdul Aziz Jeddah," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Riau Mahyudin, Sabtu.
Ia mengatakan jamaah haji yang tergabung dalam kloter BTH 10 ini pulang ke Pekanbaru menggunakan pesawat Batik Air pada pukul 13.10 WIB dari Bandara Soekarno Hatta Jakarta. Ramlan diantar pulang ke Indonesia usai menjalani perawatan selama hampir 38 hari di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS). Kepulangan jamaah ini diantar langsung oleh petugas Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI Jeddah.
"Selain dijemput petugas haji Riau, beliau juga dijemput oleh tim dari Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah. Untuk kepulangan ke Pekanbaru didampingi langsung petugas dari Kanwill Kemenag Riau," katanya.
Ia mengatakan usai Ramlan pulang, maka tinggal satu orang lagi jamaah Riau yang masih berada di Arab Saudi yakni Sogimin. "Karena itu mari doakan agar Bapak Sogimin segera sembuh dan dapat terbang ke Tanah Air serta bergabung kembali dengan keluarga," katanya.
Petugas penjemput jamaah haji Riau Nik Yusriansyah mengatakan kondisi Ramlan dalam keadaan sehat dan dinyatakan layak terbang untuk kembali ke Tanah Air.
"Bapak Ramlan sudah diizinkan pulang ke Pekanbaru oleh tim dokter Rumah Sakit Pondok Gede dan sudah mendapatkan izin layak terbang dari pihak bandara. Insya Allah tiba di Pekanbaru Sabtu (19/8/2023) sore sudah ditunggu oleh Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah serta Tim Kesehatan. Ramlan pulang juga didampingi istri dan anaknya," katanya.