Senin 21 Aug 2023 08:40 WIB

Saudi Ingatkan Keharusan Daftar untuk Mengunjungi Raudhah Masjid Nabawi

Daftar ke raudhah Masjid Nabawi dimaksudkan untuk ketertiban.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Erdy Nasrul
Suasana Raudhah, Masjid Nabawi, Senin (11/6/2023). Untuk memasuki Raudhah, jamaah haji Indonesia harus memiliki tasreh atau izin.
Foto: Agung Sasongko/Republika
Suasana Raudhah, Masjid Nabawi, Senin (11/6/2023). Untuk memasuki Raudhah, jamaah haji Indonesia harus memiliki tasreh atau izin.

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Arab Saudi telah memperingatkan jamaah Muslim yang ingin mengunjungi dan berdoa di Al Raudhah Al Sharifa di Madinah bahwa mereka harus memastikan untuk mendapatkan izin resmi sebelum kedatangan.

Dilansir dari laman Gulf News pada Ahad (20/8/2023), Kementerian Haji dan Umrah Saudi mendesak calon pengunjung untuk berkomitmen untuk mendapatkan izin yang diperlukan sebelum kedatangan.

Baca Juga

Kementerian menyatakan izin tersebut dapat diperoleh melalui aplikasi Layanan Nusuk dan Tawakklana. Peringatan itu datang saat musim umrah sedang berlangsung di Arab Saudi.

Setelah melakukan ritual umrah di Masjidil Haram, banyak jamaah akan berduyun-duyun ke Masjid Nabawi untuk berdoa dan mengunjungi Al Raudhah Al Sharifa.

Di samping itu, Arab Saudi mengharapkan sekitar 10 juta Muslim dari luar negeri untuk melakukan umrah selama musim ini.

Sementara Musim umrah telah dimulai sebulan lalu, setelah berakhirnya ziarah haji Islam tahunan yang dihadiri sekitar 1,8 juta Muslim untuk pertama kalinya dalam tiga tahun setelah pembatasan terkait pandemi dicabut.

photo
Infografis amalan jamaah haji di Raudhah - (Dok Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement