Rabu 11 Oct 2023 14:16 WIB

Pusat Halal Unair Serahkan 1.974 Sertifikat Gratis untuk UMKM

Unair telah menjadi percontohan halal Indonesia khususnya di Jawa Timur.

Sejumlah pelaku UMKM yang menerima sertifikasi halal dari Pusat Halal Unair.
Foto: ANTARA/HO-Humas Unair
Sejumlah pelaku UMKM yang menerima sertifikasi halal dari Pusat Halal Unair.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pusat Halal Universitas Airlangga (Unair) Surabaya menyerahkan sebanyak 1.974 sertifikat halal gratis kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kota Pahlawan, Jawa Timur.

Ketua Pusat Halal Unair Abdul Rahem dalam keterangannya mengatakan telah melakukan berbagai sosialisasi dan fasilitasi hingga memiliki 736 Pendamping teregistrasi dari Kementerian Agama.

Baca Juga

"Kami sudah melakukan banyak sosialisasi halal di berbagai tempat. Bekerja sama dengan banyak mitra hingga terjun langsung ke hampir tiap kecamatan di Surabaya. Alhamdulillah, sejauh ini sebanyak 1.974 produk telah terbit sertifikat halal," katanya, Rabu (11/10/2023).

Abdul Rahem mengemukakan dari tahun 2022 hingga 2023, Pusat Halal Unair berhasil memfasilitasi sebanyak 3.842 produk UMK dari 2.929 produk yang ditargetkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).

Pusat Halal juga turut melakukan sosialisasi di 15 titik pada KKN-BBK 2023. Selain itu, berhasil melakukan pengabdian masyarakat mulai dari Kalimantan hingga Nusa Tenggara Barat dalam rangka meningkatkan ekosistem halal pada berbagai wilayah.

 

"Peningkatan ekosistem halal juga harus dilakukan melalui upaya penyebaran akses. Meningkatkan sosialisasi dan pendampingan berarti memperluas jangkauan halal untuk membentuk ekosistem," ujarnya.

Kepala Pusat Kerja sama dan Standardisasi Halal Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Kementerian Agama Abd Syakur menyampaikan Konferensi Halal Nasional ini menjadi salah satu upaya dalam menyatukan kolaborasi dan kerja sama dalam melakukan standardisasi halal pada berbagai wilayah. Hal ini berkaitan dengan Kewajiban Halal 2024.

"Kenapa penting? Sertifikasi halal memberikan dampak yang baik. Dengan memiliki sertifikat halal berarti UMKM yang mulanya hanya berjualan di tempat pada akhirnya bisa mengekspansi keluar daerah hingga keluar negeri," tuturnya.

Selain itu, menurutnya, Unair telah menjadi percontohan halal Indonesia khususnya di Jawa Timur. Sebagai contoh kasus di wilayah Banyuwangi, adanya sertifikasi halal pada UMKM sama halnya dengan menaikkan kelas UMKM itu sendiri.

"Harapannya, keberadaan Pusat Halal Unair bisa membantu UMKM dalam melakukan pengembangan usaha melalui sertifikasi halal baik self declare maupun berbayar. Karena saat ini, ekosistem halal telah disuarakan di seluruh dunia melalui penandatanganan halal dunia," tuturnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement