REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada banyak jamaah calon haji (calhaj) yang kedapatan membawa barang-barang terlarang di koper ketika terbang ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji. Satu benda terlarang yang punya risiko besar jika dibawa ke Saudi adalah jimat. 

Jimat dipercaya bisa memberikan perlindungan dan kekuatan. Padahal menurut Konsultan Bimbingan Ibadah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2024, KH Aswadi, jika umat Islam memiliki keyakinan terhadap sesuatu yang memiliki kekuatan selain Allah, hukumnya syirik. 

"Bahkan siapapun yang meminta pertolongan akan adanya kekuatan selain dari Allah, maka hal itu termasuk perbuatan syirik," kata Aswadi saat berbincang di sela-sela Bimtek PPIH 2024 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Ahad (24/3/2024). 

Dia berkata kekuatan Allah tak terbatas. Bisa jadi kekuatan melalui perantaraan keyakinan, perkataan, perbuatan, amal salih yang pernah dilakukan ataupun bentuk lainnya.

"Yang paling penting adalah bahwa manusia punya ikhtiar, namun semua ketentuan pasti datangnya dari Allah," ucap dia. 

Kiai Aswadi mengingatkan kepada jamaah calon haji agar meninggalkan segala tindakan dalam ibadah haji yang mengantarkan calhaj terjebak dalam tindakan syirik.

وَإِذۡ بَوَّأۡنَا لِإِبۡرَٰهِيمَ مَكَانَ ٱلۡبَيۡتِ أَن لَّا تُشۡرِكۡ بِي شَيۡـٔٗا وَطَهِّرۡ بَيۡتِيَ لِلطَّآئِفِينَ وَٱلۡقَآئِمِينَ وَٱلرُّكَّعِ ٱلسُّجُودِ }

[Surat Al-Hajj: 26]

Dan (ingatlah), ketika Kami tempatkan Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan), “Janganlah engkau mempersekutukan Aku dengan apa pun dan sucikanlah rumah-Ku bagi orang-orang yang thawaf, dan orang yang beribadah dan orang yang rukuk dan sujud. 

Jamaah haji bisa mengarahkan segala aktifitas dalam ibadah haji karena Allah. Sebagaimana pesan Allah dalam Alquran Surah Al-Hajj ayat 31:

 { حُنَفَآءَ لِلَّهِ غَيۡرَ مُشۡرِكِينَ بِهِۦۚ وَمَن يُشۡرِكۡ بِٱللَّهِ فَكَأَنَّمَا خَرَّ مِنَ ٱلسَّمَآءِ فَتَخۡطَفُهُ ٱلطَّيۡرُ أَوۡ تَهۡوِي بِهِ ٱلرِّيحُ فِي مَكَانٖ سَحِيقٖ }

(Beribadahlah) dengan ikhlas kepada Allah, tanpa mempersekutukan-Nya. Barangsiapa mempersekutukan Allah, maka seakan-akan dia jatuh dari langit lalu disambar oleh burung, atau diterbangkan angin ke tempat yang jauh.

Cara Taubat Dosa Syirik

Cara taubat atas segala kesalahan dan dosa adalah menyelesaikan tindakan yg salah dan tidak mengulangi tidakan yang salah. "Selain itu wajib berupaya utk melakukan kebaikan sesuai tuntunan yang diajarkan dalam Islam," kata Aswadi. 

Kabar adanya jamaah haji yang membawa jimat diungkapkan Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri, Subhan Cholid... 

Ikuti Whatsapp Channel Republika