REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA --Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jayapura, Papua menyatakan pada tahun 2024 ini jumlah calon jamaah haji daerah setempat meningkat.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jayapura Steven A Wonmaly di Sentani, Selasa mengatakan kuota haji tahun ini sebanyak 61 orang meningkat dari 2023 yang jumlahnya 48 orang.
"Kita di tahun ini ada peningkatan kuota calon jamaah haji dari tahun lalu hanya 48 orang menjadi 61 orang tahun ini atau penambahan 13 orang,” katanya.
Menurut Steven, 61 calon jamaah haji di antaranya 22 calon jamaah haji pria dan 39 calon jamaah haji wanita.
"Untuk kegiatan ibadah haji di 2024 itu memiliki tagline atau slogan 'ramah lansia ditingkatkan' dan untuk slogan pelaksanaan ibadah haji 2024 di Kabupaten Jayapura itu 'berhaji meningkatkan moderasi beragama secara menyeluruh,” ujarnya.
Dia menjelaskan di antara 61 calon jamaah haji yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah terdapat satu orang yang berusia di atas 70 tahun.
"Ada satu orang calon haji kita yang usia tertua itu sekitar 76 tahun atau kelahiran tahun 1948 dan calon haji kita yang termuda itu berusia sekitar 27 tahun," katanya.
Dia menambahkan pihaknya terus mempersiapkan 61 calon jamaah haji dengan baik seperti pelaksanaan manasik haji, baik di tingkat Kantor Urusan Agama (KUA) maupun kabupaten itu sudah dilakukan.
“Artinya, sudah dua kali melakukan manasik haji dan calon jamaah haji kita sudah dinyatakan siap untuk mengikuti ibadah haji," ujarnya.
Dia menuturkan untuk persiapan terkait pelaksanaan vaksin meningitis bagi calon jamaah haji direncanakan pada 23 April 2024.
"Untuk persiapan pemberangkatan bagi calon jamaah haji kita itu 25 Mei 2024 dan masuk dalam kloter (kelompok terbang) 23, sementara calon jamaah haji Kabupaten Jayapura terbang ke Jeddah itu pada 27 Mei 2024," katanya.