Kamis 02 May 2024 20:15 WIB

Pemkab Tanggung Biaya Kelebihan Bagasi Jamaah Haji Natuna

Haji merupakan ibadah pemersatu umat Islam dari berbagai belahan dunia.

Ilustrasi calon jamaah haji mengikuti manasik.
Foto: ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Ilustrasi calon jamaah haji mengikuti manasik.

REPUBLIKA.CO.ID, NATUNA -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau, berkomitmen menanggung biaya kelebihan bagasi jamaah haji daerah itu dari Batam ke Natuna.

Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kabag Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Natuna Sudirman di Natuna, Kamis, mengatakan tujuannya untuk meringankan beban ekonomi jamaah haji.

Baca Juga

"Bagasi dari Makkah ke Batam sekitar 30 kilogram, tapi untuk dari Batam ke Natuna 20 kilogram, jadi kelebihan 10 kilogram itu yang kita tanggung biayanya," ucap dia.

Selain bagasi, katanya, Pemkab Natuna juga menanggung biaya lainnya, seperti makan dan minum jamaah selama di asrama haji Batam, tiket pesawat, biaya cek kesehatan dan atribut haji lainnya.

"Jamaah akan diberangkatkan pada Kamis, 9 Mei 2024. Sebenarnya jadwal mereka berangkat ke Tanah Suci hari Ahad (12/5) dan pihak embarkasi menanggung makan satu hari sebelum berangkat atau hari Sabtu. Oleh karena itu, selebihnya dari Kamis malam sampai Jumat dari Pemkab Natuna," ujar dia.

Menurut dia, pihaknya memberangkatkan para jamaah lebih cepat guna menghemat anggaran. "Maskapai murah sekitar Rp1 juta lebih, dan cuma ada hari Kamis dan Sabtu, kalau kita berangkat Sabtu, takut waktu istirahat jamaah tidak cukup," imbuh dia.

Ia mengatakan jamaah calon jamaah haji yang diberangkatkan sebanyak 61 orang dan akan didampingi oleh panitia haji dari Natuna.

"Anggaran yang sudah kita siapkan sekitar Rp 1 miliar dengan kuota 100 orang, tapi yang berangkat ada 61 orang. Oleh karena itu, sisa anggaran akan dikembalikan ke kas daerah," tutur dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement