REPUBLIKA.CO.ID, BUKITTINGGI -- Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatra Barat, melepas secara resmi sebanyak 317 calon jamaah haji Kota Bukittinggi tahun 1445 Hijiriyah atau 2024 Masehi, Ahad (19/5/2024).
Para jamaah dari Bukittinggi itu dilepas secara simbolis oleh Wali Kota yang diwakili Sekretaris Daerah Setempat Martias Wanto bersama Unsur Forkopimda di Bukittinggi.
Plt Kepala Kantor Kemenag Bukittinggi Tri Andriani Djusair bersama Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kota Bukittinggi Harmezi menjelaskan, tahun 2024 atau 1445 H ini Kota Bukittinggi memberangkatkan 317 orang jamaah.
Pada tahun ini, calon jamaah haji Kota Bukittinggi tergabung dalam kloter 11 Padang, gelombang kedua dan akan berangkat menuju embarkasi Padang pada 24 Mei lalu menuju Jeddah pada tanggal 25 Mei 2024.
"Jumlah calon haji Kota Bukittinggi tahun 2024 sebanyak 317 orang. Terdiri atas 136 laki-laki dan 181 perempuan. Calhaj tertua, atas nama Zuraida usia 86 tahun, sedangkan termuda atas nama Syafnides Wulan Syafril dengan usia 22 tahun," kata Tri.
Sekretaris Daerah Kota Bukittinggi Martias Wanto atas nama Pemerintah Kota Bukittinggi mengucapkan selamat kepada para tamu Allah yang sudah terpililih mendapatkan undangan yang Maha Mulia.
"Untuk bisa bermunajat langsung di tempat yang paling suci. Ibadah ini merupakan impian dan harapan bagi seluruh umat muslim sebagai wujud penyempurnaan keimanan untuk bisa mendapat derajat tertinggi yaitu predikat takwa," katanya.
Pemkot berharap calon jamaah haji Kota Bukittinggi selalu diberi kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah haji.
"Calon jamaah haji harus selalu menjaga kesehatan, kekompakan, dan selalu mengikuti arahan dan bimbingan dari petugas pendamping selama di Makkah hingga kembali pulang ke tanah air dengan selamat, mendapatkan predikat haji yang mabrur. Amin," katanya.
Ia juga berharap kepada kepada petugas pendamping serta lainnya untuk bertugas dengan serius dan sepenuh hati, sesuai dengan amanah dan tanggung jawab yang dibebankan.