IHRAM.CO.ID, BANYUSMAS -- Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengapresiasi penambahan kuota jamaah calon haji asal wilayah tersebut pada tahun 2017. Penambahan kuota haji ini diharapkan dapat mengurangi panjangnya antrian daftar tunggu.
"MUI Kabupaten Banyumas memberikan apresiasi adanya penambahan kuota haji. Ini berita baik bagi masyarakat yang ingin menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci," kata Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Banyumas, Ridwan, Selasa (7/3).
Dia juga berharap nama-nama yang menjadi prioritas untuk mengisi kuota penambahan adalah mereka yang terlebih dahulu antri, termasuk jamaah calon haji berusia lanjut. "Jamaah calon haji berusia lanjut agar menjadi perhatian kita bersama," katanya.
Sebelumnya, Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama Banyumas Amirudin mengatakan, kuota jamaah calon haji asal Kabupaten Banyumas, pada 2017 bertambah 272 orang. Dengan demikian, total kuota jamaah calon haji Kabupaten Banyumas tahun ini sebanyak 1.092 orang.
Menurut dia, penambahan kuota jamaah haji asal Kabupaten Banyumas itu seiring dengan bertambahnya kuota jamaah calon haji asal Indonesia mulai tahun 2017. Terkait dengan adanya penambahan kuota tersebut, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan kepada jamaah calon haji asal Banyumas.
"Kami sudah melakukan koordinasi dan sudah disetujui oleh Kantor Imigrasi Cilacap, para jamaah calon haji asal Kabupaten Banyumas tidak perlu repot-repot ke Cilacap untuk pembuatan paspor. Nantinya petugas Imigrasi yang akan datang dan melakukan pemotretan di Kantor Kemenag Kabupaten Banyumas," kata Amirudin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
