IHRAM.CO.ID, TEHERAN -- Terminal I Bandara Internasional Imam Khomeini di Teheran, Iran siap mengirim sekitar 27 ribu jamaah haji dalam gelombang keberangkatan pertama. Mereka berasal dari tujuh provinsi, yakni Teheran, Semnan, Qazvin, Qom, Lorestan, Alborz, Markazi dan kota Kashan.

Asisten Direktur Bandara, Ali Rostami mengatakan kepada IRNA, menurut jadwal keberangkatan, jamaah akan mulai berangkat dari Bandara Imam Khomeini pada 18 Juli dan akan berlanjut hingga 15 Agustus. Jamaah akan kembali ke Iran antara 25 Agustus dan 15 September dari Bandara Jeddah.

Rute khusus dan balai telah dialokasikan untuk jamaah haji. Rostami menambahkan dua perusahaan penerbangan dari Iran dan Arab Saudi akan memfasilitasi 95 penerbangan melalui bandara Imam Khomeini.

Menurut IRNA, Penanggung Jawab Penerbangan Haji Bandara Seyyed Mahdi Razavi sebelumnya mengatakan penerbangan Iran pertama ke Arab Saudi akan dilakukan dari empat bandara di Ahvaz, Bushehr, Mashhad dan Bandara Imam Khomeini di Teheran.

Selain Bandara Imam Khomeini, Bandara Kerman, Hamedan, Yazd, Isfahan, Ahvaz, Bandar Abbas, Bushehr, Birjand, Rasht dan Shiraz akan digunakan oleh Iran Air. Sementara jamaah dari Oroumiyeh, Tabriz, Zahedan, Zanjan, Sari, Kermanshah, Gorgan, dan Mashhad akan menggunakan maskapai Saudia.

Tahun ini Iran mengirim sekitar 85 ribu jamaah haji. Mereka akan bertolak dari total 19 bandara di Iran menuju Jeddah dan Madinah sebelum menuju Makkah untuk melaksanakan rukum Islam yang kelima.

Ikuti Whatsapp Channel Republika