IHRAM.CO.ID, DHAKA – Bangladesh akan memberangkatkan 137.198 jamaah haji pada penyelenggaraan ibadah haji 2020. Jumlah ini bertambah 10 ribu dari kuota mereka biasanya. 

Dilansir di The Daily Star 17.198 jamaah disebut akan berangkat di bawah manajemen pemerintah yakni sebuah komite yang ada di Kementerian Agama. Sementara sisanya, akan dikelola swasta. 

"Pemerintah telah menandatangani kesepakatan dengan Arab Saudi untuk hal ini. Pemerintah telah menyiapkan penanggalan untuk jamaah haji agar perjalanan ibadah lebih mudah dan lancar," tulis siaran pers yang dikutip di The Daily Star, Senin (20/1).  

Kesepakatan penambahan jamaah ini didapat setelah pertemuan dan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilakukan antara Pemerintah Bangladesh dan Arab Saudi. 

Presiden Asosiasi Lembaga Haji Bangladesh, Sahadat Hossain Taslim, menyebut penandatanganan perjanjian ini dilakukan di Makkah. 

Usaha Bangladesh untuk menambah kuota jamaah telah lama dilakukan. Selama dua tahun terakhir, mereka harus cukup puas dengan memberangkatkan 127.198 jamaah haji.  

Menteri Agama Bangladesh, Sheikh Md Abdullah, menyebut pada 2020 ini mereka juga akan meningkatkan operasional dan manajemen pelaksanaan haji. Kepada para Muassasah (penyelenggara ibadah haji di Arab Saudi), dia berharap dapat membantu memeprmudah perjalanan haji para jamaah asal Bangladesh.  

"Manajemen haji dan operasionalnya akan ditingkatkan lebih baik pada 2020. Dukungan dari otoritas Saudi menjadi penting di sini," ucapnya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika