REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengimbau jamaah haji lansia agar menjaga kesehatan tubuh menjelang keberangkatan ke Tanah Suci Mekkahpada 8 Juni 2023.
"Kita berharap jamaah asal Lebak haji tahun 2023 menjadi haji mabrur dan kembali ke Tanah Air dengan selamat," kata diasaat menghadiri manasik haji di Lebak, Kamis (18/5/2023).
Jumlah haji Kabupaten Lebak pada 2023 yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi 867 orang, dan di antaranya terdapat lansia. Pelaksanaan ibadah haji tentu menguras cukup tenaga sehingga jamaah calon haji lansia dapat memperhatikan kondisi kesehatan menjelang keberangkatan.
Selain itu, mereka mampu mengatur waktu dengan baik dan cukup istirahat. Jjika kurang istirahat akan berdampak terhadap stamina kesehatan menurun. Begitu juga jamaah haji lansia, tentu harus mengonsumsi makanan yang mengandung gizi dan vitamin, seperti sayur-sayuran dan buah-buahan, secara cukup.
Selain itu, katanya,rutin olah raga dan menjaga kebugaran agar saat pelaksanaan ibadah haji dalam kondisi fit. Di samping itu, katanya,calon haji yang memiliki riwayat penyakit agar tetap dalam pengawasan tim medis selama di Tanah Suci.
"Jika harus minum obat maka harus teratur minumnya sesuai arahan dokter juga jamaah lansia itu dalam pengawasan dan terkontrol kondisi kesehatannya," kata dia.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Banten Nanang Faturohman mengatakan saat ini jamaah haji asal Lebak pada 2023 berjumlah 867 orang, sedangkan sebagian besar anggota jamaah itu berusia lanjut.
Total calon haji 867 orang itu dibagi dalam empat kelompok terbang (kloter) dengankeberangkatan pada 8, 11, 12, dan 14 Juni 2023."Kami minta calon jamaah haji lansia agar menjaga kesehatan dengan tubuh fit, namun tetap dalam pengawasan tim medis," katanya.