REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Kursus Alquran musim panas akan diluncurkan di Masjidil Haram di kota suci Makkah mulai minggu depan. Direktur lingkaran Alquran masjid dan kursus online, Sheikh Ghazi al-Dhabiyani, mengatakan kursus intensif akan dimulai pada Selasa.
“Mereka akan memasukkan pelajaran tentang menghafal Alquran,” kata al-Dhabiyani di situs web al-Yawm, dilansir dari IQNA, Ahad (9/7/2023).
Masa pendaftaran akan dibuka selama satu bulan dan selama itu juga menjadi ajang untuk mempromosikan ajaran Alquran. “Mempelajari metode baru menghafal Alquran dan bertukar pengalaman tentang menghafal Alquran adalah salah satu tujuan kursus,” katanya.
Pejabat itu menambahkan mereka yang mengambil kursus juga akan belajar pelajaran tentang pembacaan Alquran, Lahn, dan interpretasi.
Dia melanjutkan dengan mengatakan mereka yang berhasil lulus tes penilaian di akhir kursus, akan diundang untuk mengambil bagian dalam kursus yang lebih maju dan kemudian dalam program Alquran.
Sebelumnya, pemerintah Mesir melalui Kementerian Awqaf Mesir juga telah meluncurkan tiga kursus Alquran online untuk pelajar dari berbagai negara. Tercatat sebanyak 85 pelamar kursus yang berasal dari Rusia, AS, Prancis, Jerman, Nigeria, Kongo, dan Pantai Gading.
“Mereka menerima pelajaran tentang pembacaan Alquran, pembacaan, menghafal dan konsep Alquran,” situs web Akhbar al-Yawm melaporkan.