Senin 31 Jul 2023 23:07 WIB

750 Jamaah Haji Sulut Sudah Pulang Melalui Bandara Sam Ratulangi

Kepulangan jamaah haji dibagi ke dalam empat penerbangan.

Jamaah haji asal Sulut saat tiba di Bandara Sam Ratulangi Manado, Senin (31/7/2023).
Foto: ANTARA/Nancy L Tigauw
Jamaah haji asal Sulut saat tiba di Bandara Sam Ratulangi Manado, Senin (31/7/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Utara, Sarbin Sehe menjelaskan sebanyak 750 haji yang telah selesai melakukan ibadah di Tanah Suci Makkah sudah kembali ke provinsi tersebut.

"Jamaah haji yang berangkat sebanyak 756 orang, dan yang kembali 750 orang. Enam lainnya meninggal dunia," katanya di Manado, Senin (31/7/2023).

Baca Juga

Menurut dia, jamaah haji Kloter 16, 17, 18 telah tiba ke Sulawesi Utara (Sulut) melalui di Bandara Sam Ratulangi Manado. Dia mengatakan, jamaah haji tiba di Tanah Air, mulai Sabtu (29/7/2023) hingga Senin (31/7/2023) di Embarkasi Balikpapan. Selanjutnya, jamaah haji Kloter 16,17 dan 18 asal Sulawesi Utara mulai Ahad (30/7/2023) hingga Selasa (1/8/2023) diberangkatkan ke Bandara Sam Ratulangi.

 

Kepulangan jamaah haji dibagi ke dalam empat penerbangan. Pada penerbangan pertama sebanyak 180 haji dari Kloter 16 yang berasal dari Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Selatan, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Utara, dan Mitra diberangkatkan dengan pesawat carter Lion Air JT 3756 tiba pada Ahad pukul 06.00 WITA.

Sedangkan di hari Senin (31/7/2023) penerbangan carter pertama Lion Air JT 3756 tiba pada pukul 05.45 WITA membawa Kloter 17 sebanyak 179 haji yang berasal dari Kotamobagu, Tomohon, Minahasa Sangihe dan Minsel.

Penerbangan carter yang kedua dengan Lion Air JT 3766 tiba pada pukul 06.00 WITA dengan membawa 203 haji yang berasal dari Manado dan Minahasa Selatan, dan Kloter 18 akan tiba di Bandara Sam Ratulangi pada tanggal 1 Agustus 2023 pada pukul 06.00 WITA dengan jamaah sebanyak 195 orang berasal dari Bitung, Minahasa, Kotamobagu dan Mitra.

“Harapan saya pulang dari menunaikan rukun Islam yang kelima itu, para haji ini lebih meningkatkan ibadahnya kepada Sang Khalik, Allah SWT, sholat di masjid berjamaah dan menjaga tutur kata dalam hubungan dengan sesama, serta menjadi teladan di tengah kehidupan keluarga dan masyarakat serta menjadi panutan dalam kehidupan beragama. Terima kasih kepada pemerintah Sulut atas perhatian kepada jamaah,” katanya.

General Manager Bandara Sam Ratulangi Minggus Gandeguai mengatakan telah siap menyambut kepulangan jamaah haji dengan memastikan kesiapan seluruh fasilitas dan pengamanan di area bandara selama kepulangan jamaah haji.

"Kami bersinergi dengan instansi terkait dalam memberikan pelayanan kepada jamaah yang tiba di Bandara Sam Ratulangi Manado,” ujar Minggus.

Dari sisi pengamanan, pihak Bandara Sam Ratulangi menurunkan personel Avsec dan bekerja sama dengan TNI Polri, serta instansi terkait lainnya guna mendukung kelancaran kepulangan jamaah haji asal Sulawesi Utara.

Minggus mengatakan, dari segi fasilitas Bandara Sam Ratulangi sudah siap, karena bandara tersebut telah memberlakukan pelayanan operasi 24 jam.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement