IHRAM.CO.ID, BATAM -- PT Pertamina (Persero) memastikan ketersediaan bahan bakar avtur untuk pesawat penerbangan haji di Embarkasi Hang Nadim Batam demi kelancaran perjalanan ibadah ke Tanah Suci. "Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Hang Nadim telah siap untuk melayani penyediaan avtur untuk penerbangan haji yang rencana akan dimulai tanggal 30 Juli 2017," kata Area Manager Communication and Relations Pertamina Sumbagut, Fitri Erika melalui pesan singkat di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (29/7).
Pertamina menyiapkan 3.915 kiloliter avtur, khusus untuk bahan bakar pesawat penerbangan haji di bandara Hang Nadim.
BUMN energi itu membagi jadwal penerbangan haji dalam dua fase. Yaitu fase pertama, keberangkatan pada 30 Juli sampai 25 Agustus dan fase kedua, kepulangan pada 8 September hingga 4 Oktober 2017. "Untuk fase pertama, rencana penyaluran avtur sebanyak 1.566 kiloliter dan fase kedua sebesar 2.349 kiloliter," kata dia.
Pada fase pertama, penyaluran avtur di DPPU Hang Nadim mengalami peningkatan hingga 25 persen dari normal 260 kiloliter perhari menjadi 325 kiloliter perhari. Sedangkan di fase kedua, penyaluran bahan bakar pesawat meningkat 31 persen dari normal 260 kiloliter perhari menjadi 340 kiloliter perhari. "Pertamina menyiapkan tambahan avtur di fase kedua karena bandara Hang Nadim juga melayani jamaah yang berasal dari Provinsi Riau," kata dia.
Pertamina telah berpengalaman dalam menyediakan ketersediaan avtur, dengan kehandalan sarana fasilitas serta tenaga SDM yang berpengalaman, sehingga jamaah dan pemerintah tidak perlu khawatir dengan pasokan bahan bakar. "Dengan kesiapan yang dilakukan Pertamina diharapkan pelayanan penerbangan Haji dapat berjalan dengan lancar," kata perempuan yang akrab disapa Erika itu.
Sementara itu, Embarkasi Hang Nadim Batam dijadwalkan memberangkatkan 11.940 orang jamaah calon haji dari empat provinsi pada musim haji 2017. Yaitu Kepulauan Riau, Riau, Jambi dan Kalimantan Barat, bersama 70 jamaah haji Embarkasi Palembang yang transit di Bandara Hang Nadim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika